SUKABUMIUPDATE.com - Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukabumi melaksanakan sosialisasi serta pemantauan tempat umum terkait Social Distance dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Pantauan sukabumiupdate.com, himbauan dilaksanakan di tempat-tempat keramaian, seperti Pasar Palabuhanratu, pertokoan di Jalan Siliwangi. Demikian juga dengan para pedagang kali lima yang berjualan, tidak luput menjadi sasaran sosialisasi.
BACA JUGA: Update 23/3/2020: 5 PDP di Kabupaten Sukabumi Negatif Covid-19, ODP 58 Orang
"Ini kegiatan patroli rutin dalam rangka sosialisasi pencegahan Covid-19. Kegiatan dari kemarin dengan memakai speaker sambil berjalan dan menggunakan kendaraan patroli," ujar Kasat Pol PP Kabupaten Sukabumi Acep Saepudin.
Kegiatan Patroli rutin dilakukan tidak hanya di wilayah Kecamatan Palabuhanratu, namun juga hampir di semua kecamatan di Kabupaten Sukabumi, termasuk di objek wisata pantai. Pedagang di objek wisata dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas berjualan ataupun di kunjungi wisatawan.
BACA JUGA: Pemkab Sukabumi Siapkan Anggaran Rp 14,3 Miliar untuk Penanganan Covid-19
Acep mengatakan, kendati sudah dilakukan sosialiasi untuk mengurangi aktivitas di objek wisata namun hingga kini masih ada saja pengunjung yang datang ke objek wisata.
"Sejauh ini masih ada oknum pelajar dan wisatawan yang berkunjung, (pengunjung) dari daerah Bogor, Ciawi dan Cianjur (mereka berkunjung) di RTH Citepus Palabuhanratu. Mereka diberikan arahan dan dihimbau untuk kembali ke rumah ini dilakukan dalam upaya pencegahan penularan Covid-19," jelasnya.
BACA JUGA: Empat Alun-alun Dua Taman Kota di Kabupaten Sukabumi Ditutup, Disperkim: Antisipasi Covid-19
Acep mengajak seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan di tengah penyebaran virus Corona. Masyarakat juga diminta agar tetap tenang dan selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat dengan rajin mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer.
"Menghindari kontak fisik secara langsung mengurangi aktivitas di luar rumah kecuali ada kepentingan yang mendesak. Lalu disarankan untuk selalu menggunakan masker. Dan apabila mengalami demam batuk, flu dan gejala kesehatan lainnya segera memeriksakan diri ke klinik atau rumah sakit terdekat," pungkasnya.