Pemicu Truk Bermuatan Tabung Oksigen Terguling di Cisolok Sukabumi

Selasa 21 Januari 2020, 12:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Muatan yang terlalu berat serta sopir yang tidak mengenal medan jalan menjadi pemicu kecelakaan truk pengangkut oksigen bernomor polisi R 1881 EF di Jalan Cisolok-Bayah, Selasa (21/1/2020).

Warga Lukman (28 tahun) mengatakan, sopir mengaku kalau beban muatan membuat truk tersebut gagal melewati tanjakan curam di jalan menuju objek wisata Puncak Habibie tepatnya di Kampung Pasir Laja, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Truk Bermuatan Tabung Oksigen Terguling di Cisolok Sukabumi

"Tak kuat menanjak soalnya muatannya terlalu berat ditambah sopir belum hapal jalan," jelas Lukman.

Truk yang mengalami kecelakaan pukul 09.30 WIB itu berhasil dievakuasi pada pukul 12.30 WIB. "Proses evakuasi tadi menggunakan kendaraan derek dari Unit Lantas Polres Sukabumi," ujarnya.

BACA JUGA: Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Sembako Terguling di Simpenan Sukabumi

Proses evakuasi berjalan aman namun karena posisi kendaraan terguling tepat di tengah jalan membuat arus lalu lintas dari kedua arah sempat terhenti selama kurang lebih satu jam. Polisi dibantu warga mengatur arus lalu lintas, supaya tidak terjadi kemacetan panjang kendaraan dialihkan jalur baru Cikembang, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok.

"Adanya proses evakuasi kendaraan yang akan melintas dialihkan ke jalan alternatif Cikembang jadi tidak membuat kemacetan arus lalu lintas signifikan," pungkasnya.

BACA JUGA: Truk Semen Terguling di Tanjakan Palasari Sukabumi, Sopir Andalkan Google Maps

Warga lainnya Ridwan menambahkan untuk sopir dan kondekturnya hanya mengalami syok sedangkan untuk tabung oksigen yang tumpah akibat mobil terguling sudah diangkut kendaraan lain untuk dibawa ke Bayah.

"Tabung oksigen sudah dibawa menggunakan kendaraan lain, namun untuk kendaraan yang terlibat kecelakaaan tadi diamankan di Polres," singkatnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)