SUKABUMIUPDATE.com - Hujan yang belum merata di sebagain wilayah Pajampangan Kabupaten Sukabumi membuat warga harus berusaha keras untuk mendapatkan air. Keadaan ini yang dialami warga di Kedusunan Gandasoli, Desa Ciparay, Kecamatan Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi.
"Memang hujan sudah mulai turun sebanyak dua kali, namun sumber air seperti sumur milik warga masih kering," ujar Majdudin (37 tahun) warga kepada sukabumiupdate.com, Jumat (6/12/2019).
BACA JUGA: Sungai Cikaso Sukabumi Tercemar Warga Tiga Desa Minta Sumur Bor ke PLTMH
Untuk memenuhi kebutuhan air, warga mengandalkan sebuah sumur bor yang memiliki kedalaman 38 meter di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gandasoli Desa Ciparay, Kecamatan Jampang Kulon.
Sumur Bor di TPU Gandasoli yang menjadi andalan warga Desa Ciparay. Hujan yang belum merata di wilayah Pajampangan membuat sumber air warga kering.
Menurut Majdudin, air dari sumur itu disedot mesin pompa air berbahan bakar bensin kemudian disalurkan dengan selang sepanjang 300 meter dan ditampung dalam bak terpal yang ada di tengah ladang pertanian.
BACA JUGA: Kementerian ESDM Bangun Empat Sumur Bor di Sukabumi, Salah Satu di Desa Berkah
"Air digunakan warga dari beberapa kampung di Desa Ciparay yaitu Kampung Gandasoli Girang, Gandasoli Tengah, Gandasoli Hilir, Cigadog dan Babakan. Mereka mengambil air bergantian, mulai dari pukul 13.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Bensin dan pembuatan bak terpal, biayanya patungan dari warga," jelasnya.
