SUKABUMIUPDATE.com - Saepudin (65 tahun) masih tak menyangka cucu kesayangannya, Sri Wahyuni (5 tahun) harus tewas setelah terbawa arus ke selokan (parit) di Kampung Babakan Gobang RT 01/05 Desa Cibunarjaya, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (30/11/2019) lalu.
BACA JUGA: Anak Perempuan Tewas Terseret Arus Selokan di Ciambar Sukabumi
Seperti diberitakan sebelumnya, petaka itu terjadi ketika Sri hendak mengambil sandal yang terlepas dan jatuh ke selokan. Ketika berusaha mengambil sandalnya, Sri terjatuh dan terseret arus air yang sedang deras akibat guyuran hujan.
"Awal mula kejadiannya kurang tahu persis. Di tempat kejadian cuma ada Sri dan teman-temannya. Teman Sri yang berumur dua tahun yang kasih tahu pertama kali ke saya, kalau cucu saya jatuh masuk selokan," ujar Saepudin saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Senin (2/12/2019)
BACA JUGA: Dua Anak Tewas Tenggelam di Leuwi Asin Palabuhanratu
Begitu mengetahui cucunya mengalami musibah, Saepudin pun langsung menuju lokasi cucunya terjatuh. Ia kaget saat menemukan cucunya dalam keadaan terjepit di dalam selokan dan tubuhnya membendung air di dalam selokan tersebut.
"Kami pun langsung berupaya mengeluarkan Sri dengan cara membobol tembok bahu jalan yang berada di samping selokan tersebut. Saat dikeluarkan, Sri sudah tidak bernyawa. Di kepalanya ada luka seperti kena gesekan besi," tandasnya.
Pantauan sukabumiupdate.com di lokasi, solokan atau parti tersebut memiliki lebar sekitar 30 sentimeter. Kurang lebih satu meter panjang selokan tersebut tertutup tembok ruas jalan.
