SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 68 warga Jawa Barat yang tengah berada di wilayah konflik Wamena, Papua akan segera dipulangkan. Dari 68, enam orang diantaranya tercatat warga Kabupaten Sukabumi dan satu orang warga Kota Sukabumi.
BACA JUGA: Terjebak Kerusuhan, dari Palabuhanratu Ijam Merantau Dagang Pakaian ke Wamena
Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengaku sudah mengatur rencana kepulangan warga Sukabumi tersebut. Marwan menugaskan Dinas Sosial dan Baznas Kabupaten Sukabumi untuk melakukan penjemputan di Bandara Soekarno-Hatta.
"Mereka diterbangkan dari Wamena menuju Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa, 8 Oktober 2019. Saya tugaskan Dinsos dan Ketua Baznas untuk menjemput di bandara bersama tim dari Provinsi Jawa Barat untuk mengurus kepulangan mereka ke Sukabumi," kata Marwan usai menghadiri acara Saba Desa di Desa Cibolang, Kecamatan Gunungguruh, Senin (7/10/2019).
BACA JUGA: Terjebak Kerusuhan Wamena, Ijam dengan Warga Palabuhanratu Lainnya Segera Pulang
Informasi yang dihimpun enam orang warga Kabupaten Sukabumi yang akan dipulangkan antara lain Lili (51 tahun) warga Kampung Buniasih RT 01/04 Desa Tonjong Kecamatan Palabuanratu, Ijam (46 tahun) warga Kampung Gadog RT 02/13 Desa Citarik Kecamatan Palabuanratu, Nurdin (26 tahun) warga Kampung Gunung Puntang RT 03/10 Desa Sirnarasa Kecamatan Cikakak, Siti Masitoh (16 tahun) warga Kampung Gunung Puntang RT 03/10 Desa Sirnaresmi Kecamatan Cikakak, serta M Zhidan Apriansyah dan Dadang Darsita yang belum diketahui alamat persisnya.
Kemudian ada pula warga Kota Sukabumi yang ikut dalam rombongan pemulangan warga Kabupaten Sukabumi. Yakni Nurapipah (20 tahun) warga Kampung Caringin Baros RT 02/10 Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.