Petani Bunga Kecewa Pesanan HUT Kabupaten Sukabumi Belum Dibayar, Ini Masalahnya!

Minggu 06 Oktober 2019, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah akun Facebook Sampurna Flower memposting status kekecewaan terhadap pihak yang telah memesan bunga kastuba untuk hari jadi Kabupaten Sukabumi yang digelar beberapa waktu yang lalu. Dalam postingan tersebut si pemesan katsuba belum membayar barang yang dipesannya.

Status tersebut diposting dalam sebuah grup Facebook. "Untuk pihak yang bertanggung jawab untuk pengadaan pohon katsuba dalam acara hari jadi kabupaten sukabumi 2019 di gor canghegar, bila berniat untuk membayarnya agar segera diselesaikan pembayarannya, kami bertani tanaman tersebut dengan modal dan tenaga." tulis akun Sampuran Flower tersebut.

BACA JUGA: Festival Bunga Sisakan Sampah, Puluhan Anggota Kodim 0622 Sukabumi Bersih-bersih

Akun tersebut menyatakan bahwa, pohon katsuba ditanam oleh petani di Bandung."Jangan setelah acara sukses dan meriah anda melupakan pembayaran terhadap kami,para petani dibandung," tambah akun tersebut.

Namun tak lama setelah postingan tersebut viral, akun Sampurna Flower kembali mengunggah postingan. "Sehubungan dengan postingan saya kemarin,tentang pertanggungjawababan pembayaran pohon kastuba. Saya mengucapkan banyak terima kasih atas semua simpati dan tanggapannya,dan respon cepatnya. Alhamdllh sudah dapat ditelusuri uang macet dipihak pemesan langsung ke saya." tulis akun tersebut.

BACA JUGA: Distan Catat 294.000 Kujarat Digunakan Dalam Festival Bunga Sukabumi

Sementara itu, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Sukabumi, Herdy Somantri menyatakan, sudah mengetahui postingan tersebut dan sudah dikoordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi sebagai penyelenggara festival bunga pada hari jadi Kabupaten Sukabumi.

Pria yang akrab disapa Bima ini menegaskan, Dinas Pertanian tidak merasa membeli bunga apalagi dari Bandung."Malam tadi dikoordinasikan pada Dinas Pertanian sebagai penyelenggara fastival bunga. Namun menurut Kadis Pertanian pak Sudrajat bahwa Dinas Pertanian tidak membeli bunga apalagi dari Bandung," ujar Bima.

BACA JUGA: Meriah! Festival Bunga dan Mobil Hias Keliling Palabuhanratu

Menurut Bima, pihaknya masih menelesuri kekecewaan akun Facebook Sampurna Flower tersebut kepada pihak mana. Sebab ketika acara festival bunga saat hari jadi Kabupaten Sukabumi banyak dinas yang ikut serta.

"Tadi pagi kontak yang bersangkutan diminta dan dikomunikasina dengan pihak Perkim barangkali saja bukan untuk kegiataan festival bungan dan sekarang lagi dicari tahu  karena saat itu yang mengikuti kegiatan bukan hanya perangkat daerah namun lembaga organisasi lain pun turut memeriahkan," tukas Bima.

Terpisah, Kepala Seksi Produksi hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Deni Ruslan mengatakan dari Dinas Pertanian dan asosiasi tidak membeli bunga dari nama akun Sampurna Flower dari Bandung.

BACA JUGA: Distan Siapkan Festival Bunga di Hari Jadi Kabupaten Sukabumi Tahun Ini

"Dinas maupun asosiasi tidak pernah membeli, memesan bunga tersebut untuk kendaraan hias, karena tanaman tersebut biasanya digunakan untuk hiasan taman," ujar Deni.

Namun, kata Deni setelah ditelusuri ternyata yang mememesan bunga jenis katsuba seperti yang dimaksud dalam postingan Facebook tersebut adalah Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi. Menurut dia, saat ini hal tersebut sudah ditangani langsung kepala Dinas. "Sudah jelas Dinas Perkim yang pesan bunga tersebut dan sekarang sedang ditangani langsung oleh pak Kadisnya," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga