SUKABUMIUPDATE.com - Dampak kemarau begitu dirasakan ratusan warga Kampung Pasir Randu Jujuluk, Desa Pasir Baru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Kampung ini dilanda krisis air bersih sehingga warga mencari air ke mata air yang berada 800 meter dari Kampung Pasirrandu Jujuluk. Warga pun harus berlomba-lomba lebih dulu ke mata air tersebut agar tak mengantri.
"Sudah beberapa hari ini warga harus antri saat mengambil air bersih dari sumber mata air yang kini debitnya menurun drastis, ya saking banyaknya warga yang membutuhkan air bersih," ujar Cemeng (42 tahun) salah seorang warga yang sedang ikut antri air bersih kepada sukabumiupdate.com, Rabu (7/8/2019).
BACA JUGA: Imbas Kemarau, 17 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Krisis Air Bersih
Sejatinya, di RT 02 sudah ada bak penampungan yang airnya berasal dari mata air tersebut dan sudah ada bantuan pipanisasi namun tidak dapat memenuhi kebutuhan warga dari tiga RT dengan jumlah sekitar 600 jiwa.
"Air yang dihasilkan (dari bak penampungan) kecil. Masalahnya debit air menurun drastis karena dipakai oleh tiga RT, yakni RT 01, 02, dan 03 yang jumlah jiwanya sekitar 600 Jiwa," jelasnya.
BACA JUGA: Kekeringan, Warga Desa Tamanjaya Sukabumi Beli Air Rp 75 Ribu Per Toren
Sementara itu, ketua RT 02, Nadi mengatakan warga memenuhi mata air ini sejak pukul 03.30 hingga siang hari untuk mencuci dan mandi. Kemudian mengambil air ntuk kebutuhan di rumah. Maka dari itu, Nadi berharap pemerintah segera menyuplai air bersih.
"Mudah-mudahan pemerintah segera membantu penyaluran air bersih kesini," singkatnya.