SUKABUMIUPDATE.com - Pihak Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi hingga Senin pagi ini (8/7/2019) baru menerima dari dua desa terdampak bencana puting beliung yang melanda kawasan tersebut, pada hari Minggu petang kemarin. Baru dua desa yang melaporkan secara resmi, yaitu Sundawenang dan Langgensari.
Dari dua desa ini, tercatat tujuh kepala keluarga (KK) terdiri dari 27 jiwa harus mendapatkan penanganan akibat bencana tersebut. “Kitapun baru bisa menangani warga terdampak dari dua desa yang sudah melaporkan, kami masih menunggu laporan resmi dari desa Bojongkokosan dan Parungkuda yang juga dikabarkan terdampak,” tutur Camat Parungkuda Amir Hamzah, kepada sukabumiupdate.com, usai mendampingi Dinas sosial menyalurkan bantuan bagi warga terdampak di Kampung Citundun RT 50/21 Desa Sundawenang.
BACA JUGA: Angin Puting Beliung di Parungkuda, Warga Lihat Atap Rumah Berterbangan
Lanjut Hamzah, bantuan tanggap darurat dari Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi untuk meringankan korban bencana sudah disalurkan. Seperti makanan dan selimut, “Nanti mudah-mudahan kedepannya ada bantuan fisiknya dari instansi yang lain terutama dari BPDB, karena bantuan saat ini sifatnya untuk korban bencana, orangnya.”
Dari pantauan sukabumiupdate.com, kondisi rumah yang rusak akibat puting beliung di Desa Sundawenang masih belum diperbaiki. Atap dan genting rumah warga masih jebol dan rusak, akibat amukan badai angin menyapu kawasan tersebut.
