SUKABUMIUPDATE.com - Perahu nelayan Ujunggenteng yang sebelumnya dikabarkan hilang kontak saat dalam perjalanan pulang menuju ke Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, akhirnya ditemukan.
Seketaris HNSI Kabupaten Sukabumi Ujang Sulaeman mengatakan, sudah mendapatkan informasi dari ketua Rukun nelayan wilayah Ujunggenteng bahwa Perahu congkreng jenis fiber 3 GT bernama ND Putra 03 yang dikemudikan Asep (30 tahun) dan seorang Anak Buah Kapal (ABK), Baridin (45 tahun) ditemukan terombang-ambing di tengah laut Binuangeun, Banten.
BACA JUGA: Kronologis Hilangnya Perahu Congkreng di Perairan Mina Jaya Sukabumi
Selain itu Asep dan Badridin dalam keadaan selamat. Sebelumnya, perahu ini berangkat melaut pada Selasa (25/6/2019) dan dijadwalkan pulang pada Sabtu (29/6/2019). Namun hingga Senin (1/7/2019), perahu belum juga bersandar di Ujunggenteng.
"Alhamdulillah tadi pagi saya sudah dapet informasi dari Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng Pak Asep Jeka, perahu dan nelayan yang dimaksud sudah ditemukan dalam kondisi selamat di daerah Binuangeun dan sekarang lagi dijemput ke TKP," ujar pria yang akrab disapa Ujang SB ini kepada sukabumiupdate.com, Selasa (2/6/2019).
Ujang berharap nelayan untuk selalu memperhatikan informasi BMKG. Sebab berdasarkan informasi dari BMKG gelombang laut sedang sedikit tidak bersahabat. Selain itu, nelayan dan pemilik kapal wajib menyediakan alat keselamat sebagai upaya menekan kecelakaan laut.
"Kami sudah sampaikan himbauan bahwa dalam rangka mengantisifasi dan meminimalisir laka laut nelayan dan juragan kapal wajib menyediakan alat keselamatan (safety device) dan digunakan pada saat berlayar dengan memperhatikan kondisi kapal dan mesin serta kondisi cuaca," pungkasnya.