SUKABUMIUPDATE.com - Warga yang tinggal di posko pengungsian bencana pergerakan tanah di Kampung Gunungbatu, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung, membutuhkan sembako.
BACA JUGA: Cerita Korban Pergerakan Tanah Kertaangsana Sukabumi Mengawali Ramadan
Camat Nyalindung, Antono, mengungkapkan, saat ini sebanyak 150 warga tinggal di posko pengungsian akibat bencana pergerakan tanah.
"Dari total warga yang terkena dampak bencana, sebagian besarnya ada yang tinggal di saudaranya, dan yang tinggal di tenda pengungsian ini ada 150 orang," tutur Antono kepada sukabumiupdate.com, pada Rabu (8/5/2019).
Antono, mengungkapkan, pengungsi membutuhkan beras, minyak goreng, dan lauk pauk. "Ya kami terus memberikan penanangan yang baik bagi warga dengan bantuan logistik dari para donatur, cuman untuk sekarang kita masih membutuhkan beras, minyak goreng, dan lauk pauk," ujarnya.
Antono mengatakan, pada Selasa (7/5/2019) malam enam warga yang tinggal di posko pengungsian pergerakan tanah merasakan demam, dan sudah ditangani tim kesehatan dari Puskesmas Nyalindung. "Ada 6 orang yang tadi malam demam, tapi alhamdulillah sudah ditangani," pungkasnya.