SUKABUMIUPDATE.com - Kematian Amin (49 tahun) warga Kampung Pangkalan, Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi masih menimbulkan tanda tanya. Amin meninggal dunia di dalam bus jurusan Palabuhanratu-Bogor yang ditumpanginya, Sabtu (6/4/2019).
Dokter jaga IGD RSUD Palabuhanratu, dr Radit menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, dari tubuh Amin tidak ditemukan tanda-tanda mencurigakan seperti bekas penganiayaan dan lainnya.
BACA JUGA: Warga Cisolok Meninggal di Dalam Bus Jurusan Palabuhanratu - Bogor
"Kemungkinan yang bersangkutan meninggal dua jam sebelum sampai ke Terminal Palabuhanratu. Dan sejauh ini, belum bisa dipastikan penyebab kematiannya," kata Radit kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (6/4/2019).
Ia menambahkan, untuk mengetahui lebih jelas terkait penyebab kematian Amin, mesti dilakukan otopsi. Namun Radit mengaku masih menunggu persetujuan dari pihak keluarga yang sedang dalam perjalanan ke RSUD Palabuhanratu.
"Meninggalnya kenapa, itu harus dilakukan otopsi. Kemudian, kemungkinan korban memiliki riwayat penyakit, itu bisa ditanyakan ke anaknya," pungkas Radit.
BACA JUGA: PNS Asal Karawang Meninggal Dunia Dalam Bus MGI di Cibadak Sukabumi
Diberitakan sebelumnya, Amin saat itu naik bus bersama anaknya, Alamsyah (17 tahun). Peristiwa itu diketahui saat bus yang ditumpangi Amin sampai di Terminal Palabuhanratu sekitar pukul 12.00 WIB.
Saat seluruh penumpang turun, Amin masih berada di jok dengan posisi seperti tertidur. Kemudian Alamsyah membangunkan ayahnya tersebut, namun tak merespon dan dinyatakan meninggal dunia. Dari keterangan keluarga, Amin diketahui memiliki penyakit yang selalu kambuh secara tiba-tiba.
