Terekam CCTV, Pria Bertopi Satroni Rumah Hayati di Cisaat Sukabumi

Senin 25 Februari 2019, 16:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang pria bertopi mengenakan kaos warna hitam dan celana warna biru tertangkap kamera CCTV milik warga tengah mengintai lalu berhasil menerobos masuk ke dalam rumah Nurhayati (46 tahun) yang berlokasi di sekitaran komplek Gelanggang Cisaat, RT 3 RW 3, Desa Sukamanah, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Diketahui, pria tersebut berhasil mencuri sejumlah barang seperti hp dan laptop.

Hayati menuturkan, memang rumahnya  dari pagi hingga siang hari selalu sepi ditinggalkan oleh dirinya, suami dan anak-anaknya. Rumah dengan luas kurang lebih 100 meter persegi dengan dua akses pintu depan dan samping itu, nampak sudah diketahui dan diintai jauh-jauh hari oleh si pelaku pencurian.

Ia menambahkan, memang di kawasannya tersebut, selalu sepi pada jam-jam siang hari karena kebanyakan warga di sekitaran komplek melakukan aktivitas di luar rumah.

"Dia mungkin tahu jam sepi di rumah saya itu, pagi hari suami dan anak-anak saya berangkat, saya jam 10.00 WIB berangkat kerja juga, jadi siang hari selalu sepi dan kosong rumahnya," tutur Hayati saat dihubungi sukabumiupdate.com, Senin (25/2/2019).

Aksi pria tersebut kebetulan terekam oleh salah satu CCTV milik tetangganya. Terlihat, pria tersebut sekira pukul 12.00 WIB pada jam CCTV, sudah mondar-mandir di sekitaran rumah Nur. Lanjutnya, pria tersebut juga terlihat membawa tas kecil dicurigai berisikan banyak kunci-kunci palsu untuk melancarkan aksinya.

BACA JUGA: Terekam CCTV! Aksi Maling Pecah Kaca Mobil di Cikole Sukabumi

"Dia kayak udah ngintai gitu, mondar-mandir ngeliat rumah saya, sempet kepergok dan ditanyain sama tetangga. Pas dia lagi oprek pintu rumah saya yang samping dan yang depan. Kirain tetangga masih sodara saya padahal bukan. Orang itu ngoprek pintu samping dan pintu depan beberapa kali, kalau dilihat dari tas yang dibawanya, di dalamnnya seperti banyak berisikan kunci-kunci gitu, saya curiga dia tukang duplikat kunci," ungkapnya.

Lalu sekira pukul 12.30 WIB, adik Hayati pulang dan mencoba masuk ke rumahnya. Kondisi pintu rumah agak sulit untuk dibuka karena kunci yang adiknya gunakan sulit untuk membuka pintu bagian samping rumah.

"Kan keluarga pada pegang kunci semua, pas adik saya coba masuk agak kesusahan. Lalu kebuka dan menemukan ada kunci palsu dalam kondisi patah yang masih menempel di pintu bagian samping rumah dan pintu. Kemungkinan itu punya si pelaku nya. Pintu depan juga sudah kebuka," terangnya.

Setelah dicek, ternyata benar sejumlah barang hilang. Diantaranya HP merek Xiaomi dan Laptop merek Acer milik anaknya.

BACA JUGA: Terekam CCTV, Maling Gasak Tas dari Dalam Mobil Pajero di Cisaat Sukabumi

"Pintu depan juga sudah terbuka, kayaknya dia masuk lewat pintu samping dan keluar melalui pintu depan rumah," imbuhnya.

Atas kejadian tersebut, pada sore harinya, Hayati melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian di Polsek Cisaat.

"Sudah dilaporkan ke Polsek Cisaat, sekarang sedang dilakukan penyelidikan katanya," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi20 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung

Berikut Informasinya Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. | Foto: Pixabay
Sukabumi Memilih20 April 2024, 14:41 WIB

Punya 10 Kursi! PKS-PAN Satu Fraksi di DPRD Sukabumi, Siap Seperahu untuk Pilkada 2024

Dalam pilkada serentak 2024, diperlukan persyaratan minimal 20 persen kursi parlemen untuk mencalonkan bupati/wakil bupati.
Pertemuan PKS dan PAN di Aula Kantor DPD PKS Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: Istimewa
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12