SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) akan meninjau lokasi pergerakan tanah di Kampung Bojong, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Tim BMKG akan mengkaji kultur tanah di lokasi tersebut.
"Hari Senin kita akan bersama-sama dengan BMKG," ujar Eka Widiaman, Kasi Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Kamis (24/1/2019).
Eka menegaskan, kajian kultur tanah diperlukan untuk menentukan langkah-langkah penanggulangan bencana. Melengkapi pantauan lapangan yang dilakukan petugas BPBD.
"Mudah-mudahan hari Senin kita secara bersama bisa hadir kesini untuk mengkaji kultur tanah yang ada di Kampung Bojong ini. Sehingga kalau hasil kajian BMKG ini sudah ada, kita akan melakukan langkah seperti apa kedepan," tutur Eka.
Dijelaskan Eka, di Kampung Bojong terdapat lokasi yang berpotensi menjadi pusat longsoran tanah. Lokasi tersebut berada di Gunung Sungging.
BACA JUGA: Pergerakan Tanah di Cisolok Sukabumi, Warga Sudah Empat Kali Dongkrak Rumah
"Di Gunung Sungging ada rekahan atau retakan, itu yang kita khawatirkan. Ini bisa berpotensi menjadi mahkota longsor," jelasnya.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, warga Kampung Bojong pun terpaksa diungsikan. Informasi sementara, terdapat 120 jiwa dari 41 kepala keluarga yang diungsikan.