SMK Siliwangi Minta Mega Residence Kembalikan Fungsi Aliran Sungai

Senin 14 Januari 2019, 06:21 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Sekolah SMK Siliwangi, Kota Sukabumi, Gun Gun Saprisa Darmawiguna menjelaskan aktivitas belajar mengajar di sekolah SMK Siliwangi bejalan normal, meskipun sejumlah bangunannya terdampak terjangan banjir.

Gun Gun menerangkan, jumlah bangunan sekolah yang terkena dampak banjir dari jebolnya tanggul penahan air sungai sebanyak lima bangunan. Adapun yang menempati ruangan tersebut adalah siswa kelas 10, 11 dan 12 dengan jumlah sebanyak 92 siswa.

Ia bersyukur tidak ada korban jiwa, namun kondisi kelas tersebut sangat parah dan belum bisa difungsikan kembali seperti semula.

“Yang terkena dampak ada lima lokal, rumah warga juga ada yang kena, ternak warga empat ekor terbawa hanyut,” terangnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (14/1/2019).

BACA JUGA: Tanggul Mega Residence Rapuh, SMK Siliwangi Kota Sukabumi Jadi Korban

Kondisi lima ruangan yang terkena dampak banjir, menurutnya masih dilakukan pembersihan dan pembenahan oleh beberapa bantuan dari anggota TNI, Polri, BPBD dan juga masyarakat.

“Kita sekarang gotong royong untuk upaya pembersihan,” ucapnya.

Gun Gun menambahkan, untuk antisipasi kemungkinan adanya air banjir susulan masuk ke lingkungan sekolah, pihaknya beserta TNI, Polri dan masyarakat membangun tanggul sementara yang terbuat dari bebatuan dan pasir.

“Untuk sementara kita bikin tanggul buatan dulu, tapi kita juga gak tahu nih, kalau ada hujan besar lagi apakah akan jebol lagi atau enggak,” imbuhnya.

Menurutnya, banjir yang menerjang sejumlah ruangan di SMK Siliwangi tersebut disebabkan oleh jebolnya tanggul penahan air yang dibuat oleh sebuah perumahan bernama Mega Residence yang berdiri di samping SMK Siliwangi itu.

“Jadi yang bangun tanggul tuh pihak perumahan, jadi aliran sungai Cibandung yang mengalir dialihkan ke pinggir sekolah dengan alasan untuk perluasan,” ungkapnya.

BACA JUGA: Talud Sungai Cibandung Jebol, SMK Siliwangi Kota Sukabumi Diterjang Banjir

Sebenarnya pihak sekolah beserta masyarakat sudah menyatakan sikap tidak menyetujui atas pengalihan arus sungai ke pinggir sekolah itu, tambah Gun gun ditambah lagi konstruksi tanggulnya terlihat sangat tidak laik dan semestinya untuk menahan beban air.

“Apalagi kalau lagi hujan besar, debit air di sini tinggi, konstruksi tanggulnya gitu, ya dampaknya jadi seperti ini,” paparnya.

Ia berharap, agar aliran sungai Cibandung dapat dikembalikan seperti semula seperti sebagaimana fungsi sungai yang semestinya.

“Ya untuk kedepannya jangan seperti ini lagi, karena dampaknya sudah terlihat sekarang,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life29 Maret 2024, 00:57 WIB

Jangan Salah Kaprah, Ini 6 Etika Makan di Depan Calon Mertua Agar Tidak Canggung

Saat makan dengan calon mertua, etika makan yang benar sangat penting untuk diperhatikan dan dapat memengaruhi kesan pertama yang Anda buat pada mereka.
Ilustrasi makan makan bersama calon mertua. (Sumber : Pixabay)
Life29 Maret 2024, 00:51 WIB

6 Cara Ampuh Hilangkan Kecoak di Rumah Dalam Sekejap

Pengendalian kecoak di dalam rumah merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan rumah tangga.
Ilustrasi kecoak. (Sumber : Pixabay)
Life28 Maret 2024, 23:54 WIB

7 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Mahasiswa, Harus Bisa Beradaptasi

Sebagai seorang mahasiswa, terdapat banyak tuntutan dan tantangan dalam menghadapi dunia akademik dan persiapan untuk karir masa depan.
Ilustrasi mahasiswa. (Sumber : Pixabay)
Produk28 Maret 2024, 23:16 WIB

Pekan Ketiga Ramadan, Beras dan Cabai-cabaian Turun Harga di Pasar Parungkuda Sukabumi

Harga komoditas pangan di Pasar Parungkuda Sukabumi seperti beras dan cabai-cabaian kompak alami penurunan di pekan ketiga ramadan.
Ilustrasi Cabai. (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 Maret 2024, 22:58 WIB

Jangan Diberi Racun, Ternyata Ini 6 Cara Ampuh Usir Tikus di Rumah

Tikus adalah salah satu hama yang sering menjadi masalah bagi banyak orang karena dapat merusak makanan, kabel listrik, dan bahkan kesehatan kita.
Ilustrasi. Hewan tikus yang sering dianggap hama di rumah. (Sumber : Pixabay)
Keuangan28 Maret 2024, 22:41 WIB

KPPN Sukabumi Telah Realisasikan Seratus Persen Pembayaran THR 2024

Jelang Hari Raya Idul Fitri, KPPN Sukabumi telah merealisasikan pembayaran THR untuk 7.917 penerima di 67 satuan.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 22:11 WIB

Modal Rayuan di Medsos, Playboy asal Sukabumi Ini Kencani 5 Wanita untuk Gasak Motor

Polisi berhasil menangkap seorang Playboy asal Sukabumi yang melakukan penipuan dan penggelapan motor milik korban yang dikencaninya.
Tampang HH pria asal Cisaat Sukabumi pelaku penipuan dan penggelapan sepeda motor korban dengan modus berkencan dan berkenalan via medsos saat diinterogasi petugas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:11 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Perumdam TJM Sukabumi Pasang Jaringan Pipa Baru di Cikembar

Perumdam TJM Sukabumi cabang Cikembar melakukan pemasangan koneksi jaringan baru pada Kamis (28/3/2024) pagi.
Perumdam TJM Sukabumi melakukan uji coba sambungan pipa distribusi baru di Cikembar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:01 WIB

CSR PT Dwiharta Logistindo, Ini Daftar Lomba Agama di Cisande Cicantayan Sukabumi

Gebyar Ramadhan merupakan salah satu bentuk penyaluran CSR perusahaannya yang berkantor pusat di Jakarta
Pembukaan gebyar Ramadhan di Masjid Jami Al-Ikhlas RT 15/05 Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (28/3/2024). | Foto: Istimewa
Sehat28 Maret 2024, 21:00 WIB

Banyak Ditemui Pas Buka Puasa, 9 Makanan Ini Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan (Sumber : Freepik/freepik)