SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan Cihideung yang berlokasi di Kampung Cibungur, Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi hingga kini belum diperbaiki. Jembatan yang memiliki panjang 15 meter, lebar 3 meter, dan membentang setinggi 10 meter di atas permukaan sungai itu roboh satu tahun lalu.
Jembatan yang menghubungkan Jalan Desa Padasenang dari Kampung Cibungur ke Cihideung ini roboh karena bagian tanah penyangganya tergerus longsor. Agar bisa menyebrang, warga membangun jembatan bambu yang kini kondisinya kurang laik.
"Setiap hari saat sekolah tidak libur, anak2 harus melewati jembatan ini. Kami berharap jembatan ini segera diperbaiki karena sangat dibutuhkan warga," ujar Santo (52 tahun), warga Kampung Cibungur, Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Jumat (28/12/2018).
Jembatan Cihideung jadi akses utama bagi warga 10 kampung di Desa Padasenang. Jembatan sementara hanya dapat dilalui pejalan kaki.
"Kalau sepeda motor dan mobil harus memutar cukup jauh. Sekitar 5 kilometer," kata Santo.
Warga lainnya, Asep Komarudin (53 tahun), mengatakan Jembatan Cihideung jadi akses utama warga 10 kampung. Yakni warga Kampung Cibungur, Erpah , Sindang Jaya, Pasir Hawu, Ciwaru, Cijambe, Cihideung, Ciranca, Pasir Bitung, dan Cisaar.
BACA JUGA: Perbaikan Jembatan Penghubung Selatan Sukabumi-Cianjur Butuh Rp 25 Miliar
"Jadi sekarang kalau mau bawa hasil pertanian itu harus muter jauh dengan akses jalan tanah. Jaraknya sekitar 5 kilometer," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Desa Padasenang, Sonni, mengatakan pihaknya sudah mengajukan perbaikan jembatan ke instansi terkait. Meski sudah roboh sejak lama, Ia baru dapat kepastian jembatan diperbaiki tahun depan.
"Rencananya tahun 2019 jembatan tersebut akan diperbaiki menggunakan dana Banprov," pungkasnya.