Cerita Keluarga Asal Cidahu Sukabumi Selamat dari Tsunami, Air Surut Tersedot ke Lautan

Kamis 27 Desember 2018, 04:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tsunami yang menerjang Selat Sunda menyisakan kerusakan yang begitu besar, ratusan korban tewas dan ribuan orang mengungsi. Daerah yang terdampak tsunami adalah kawasan Pantai Pandeglang dan Pantai Kabupaten Serang Provinsi Banten. Kemudian di Provinsi Lampung, meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamanus dan Pesawaran. Pandeglang, Provinsi Banten, terkena dampak paling parah tsunami Selat Sunda.

Dibalik peristiwa ini, ada cerita 16 korban selamat tsunami asal Sukabumi. Rencana liburan selama tiga hari di Pantai Carita, keluarga besar asal Kampung Bojongpari, Desa Pondokasotengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi berubah menjadi mencekam saat tsunami menerjang penginapan yang disewa Deni Wahid (30 tahun) beserta 15 anggota keluarganya, Sabtu (22/12/2018) malam itu.

Sebelum kejadian itu, Deni yang saat itu tengah berlibur bersama orang tua, istri, anak dan keluarganya berada di penginapan yang hanya berjarak 10 meter ke bibir pantai.

Dalam suana tenang dan bulan bersinar terang tiba-tiba ombak setinggi 2 meter menghantam pagar penginapan yang berjarak 6 meter dari teras penginapan.

Deni malah penasaran ingin melihat ombak yang tiba-tiba naik. Dia lantas menghampiri pinggir pantai dan melihat air surut tersedot lautan dengan cepat.

Kemudian ada warga setempat yang membawa pancing, Deni pun berbincang sesaat dengan warga tersebut yang mengatakan kalau ombaknya tidak biasa.

Deni pun tak curiga bahwa surutnya ombak ini pertanda terjadi bencana besar. Dia sempat balik kembali ke penginapan untuk mengambil rokok lalu berniat kembali ke dekat pagar dibibir pantai lalu terngengar suara gemuruh disertai suara-suara patahan. Ternyata ombak yang begitu tinggi menerjang beruntung terhalang pagar penginapan dan memberikan kesempatan keluarga ini untuk menyelamatkan diri.

Suasana pun mencekam, Deni dan keluarganya panik berlarian menuju tiga mobil yang terparkir di depan penginapan.

BACA JUGA: Warga Sukabumi Korban Tsunami, Terombang-ambing di Air dan Lihat Percikan Lava Anak Krakatau

Ketika mobil keluar dari parkiran penginapan ternyata jalanan macet tapi kendaraan masih tetap melaju mencari daerah yang tinggi. Dalam kondisi itu, mobil yang dikendarai Deni terpisah dengan dua mobil lainnya yang sudah duluan jalan. Beruntung tiga mobil lengkap dengan seluruh keluarga bertemu di sebuah bukit bernama dangdeur, tanpa disadari jarak penginapan dengan bukit tersebut hampir 20 km. Dibukit itu tidak hanya keluarganya saja, tapi ada banyak pengungsi lainnya.

Deni mengungkapkan, ingin kembali ke penginapan untuk mengambil barang - barangnya, namun warga lain mencegah dan kembali ke penginapan. Besoknya, Minggu (23/12/2018) Deni kembali ke penginapan dan barang-barang masih aman. Suasana penginapa saat itu kursi dan meja terguling dan banyak puing-puing. Sepanjang jalan menuju penginapan, yang dilihat kerusakan dimana-mana dan banyak orang yang terluka di evakuasi.

"Beruntung kami dapat selamat dari Tsunami Banten, semoga korban mendapatkan tempat yang layak disisinya dan keluarga yang ditinggalkan dapat diberi ketabahan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)