SUKABUMIUPDATE.com - Satu ruang kelas di SDN Tipar, Desa Nangerang, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi ambruk. Akibatnya kegiatan belajar-mengajar tidak efektif.
Salah satu guru SDN Tipar, Encep Maulana, mengatakan ruang kelas yang ambruk biasa digunakan siswa kelas V. Seluruh bagian atap ambruk, sebagian temboknya tergerus.
"Ketahuannya dini hari, oleh masyarakat yang rumahnya dekat sekolah. Sekitar pukul 02.00 WIB," ujar Encep dikonfirmasi sukabumiupdate.com, Senin (12/11/2018).
Wilayah sekitar diguyur hujan lebat semalaman. Warga sekitar sekolah mendengar suara gemuruh cukup kencang.
"Pas di cek ternyata atap sekolah ambruk. Ruangan kelasnya berukuran 8x8 meter," katanya.
Pihak sekolah sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi. Aparat wilayah, dan anggota TNI/Polri di Jampangtengah juga meninjau lokasi.
BACA JUGA: Dampak Longsor dan Banjir di Cicurug Sukabumi, Rumah Terendam Hingga Putus Akses Jalan
Encep menambahkan peristiwa ini mengakibatkan kegiatan belajar-mengajar tidak efektif. Sebanyak 25 orang siswa kelas V berbagi ruang dengan kelas I.
"KBM belum optimal. Yang ambruk hanya kelas V, kelas lainnya tidak dan bisa digunakan," kata Encep.
"Ruang kelas ini dibangun sekitar 2010. Sebelumnya enggak rusak, atap bocor pun enggak terlalu parah kondisinya. Mungkin karena hujan lebat saja," pungkas Encep.