Terdampak Gempa Palu, Korban Gempa Tinggal Sementara di Kota Sukabumi

Kamis 11 Oktober 2018, 07:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Satu keluarga warga asal Sukabumi yang terdampak bencana gempa bumi di Palu, Sulawesi Tengah  tiba di kampung halaman dengan kondisi fisik baik dan sehat. Penjemputan dilakukan oleh tim yang dibentuk oleh Pemerintah Kota Sukabumi dan mendapat pengawalan dari Polres Kota Sukabumi.

Enam orang yang merupakan satu keluarga terdiri dari seorang ibu, Yoyom Yuliawati (70 tahun) lalu dua orang anaknya, Selvi (32 tahun) dan Ria Aryani (29 tahun) kemudian tiga cucunya, Renata (3 tahun), Kirana (5 tahun) dan Aira (7 tahun) warga Kampung Cipelang Gede RT 02/12, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunungpuyuh.

Salah seorang keluarga korban, Dicky Permana (45 tahun) mengatakan sementara ini keluarganya yang berjumlah enam orang tidak akan kembali ke Palu. Mereka akan tinggal di Sukabumi.

BACA JUGA: Dinkes Kota Sukabumi Siapkan Psikolog Atasi Trauma Satu Keluarga Korban Bencana Palu

"Sementara ini akan menetap di Kota Sukabumi untuk menenangkan diri. Apalagi seluruh keluarga besar di sini," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (11/10/2018).

Ke depannya seperti, kata Dicky, dirinya belum menanyakan kepada keluarga. Pasalnya masih menunggu keadaan keluarganya sudah mulai fit dan membaik.

"Nanti ke depannya seperti apa, saya belum tanyakan. Biarkan mereka beristirahat dulu," ucapnya.

BACA JUGA: Oman, Warga Sukabumi Korban Gempa Palu Membuka Setiap Kantong Mayat Mencari Adiknya

Hal itu termasuk penghidupan keluarganya ke depan. Mulai dari sekolah keponakannya, hingga pemenuhan kebutuhan hidup keluarganya. Lantaran sepulang dari Palu semua kembali ke titik nol.

"Di sini keluarga belum ada kerjaan, anak-anaknya pun harus sekolah. Tapi nanti akan dikomunikasikan bareng keluarga," paparnya.

Yang terpenting saat ini, tambah Dicky ialah pemulihan kondisi keluarga, baik ibunya maupun adik dan keponakannya. Terutama pemulihan dari trauma atas peristiwa gempa di Kota Palu. "Saat ini mah pemulihan trauma saja dulu. Mudah-mudahan tidak berlarut," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate