SUKABUMIUPDATE.com - Bus bernopol B 7025 SAG yang mengalami kecelakaan berhasil diangkat dari jurang sedalam kurang lebih 30 meter menggunakan derek, Minggu (9/9/2018). Evakuasi dilakukan dengan menutup jalan Cikidang untuk memudahkan mobil derek.
Evakuasi merengahkan dua unit mobil derek dari unit laka lantas Polres Sukabumi. Lokasi kecelakaan dipadati warga an pengguna jalan yang sengaja berhenti untuk melihat proses evakuasi bus maut tersebut. Evakuasi bangkai bus maut dimulai pukul 10.00 WIB, warga bersorak ketika bus maut berhasil diangkat dari jurang sampai ke jalanraya pada pukul 12.30 WIB.
Selanjutnya bus wisata berkelir biru ini akan dibawa ke unit Lantas Polres Sukabumi di Palabuhanratu untuk diselidiki lebih lanjut.
Bus tersebut mengalami kecelakaan di turunan Letter S, di Kampung Bantarselang, Desa Cikidang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (8/9/2018) sekitar pukul 12.00 WIB. Bus bernopol B 7025 SAG yang mengangkut karyawan sebuah perusahaan dealer motor PT Catur Putra Group berangkat dari Bogor dengan tujuan salah satu tempat arung jeram dalam rangka acara gathering.
Rombongan ini diangkut lima bus, namun empat bus lainnya sudah sampai dilokasi lebih awal. Sedangkan bus yang mengalami kecelakaan ini berada paling belakang.
BACA JUGA: Pihak PO Masih Mencari Sopir Bus Maut Cikidang Sukabumi
Nahas ditengah perjalanan, bus hilang kendali saat berada di jalan turunan tajam letter S ini. Bus meluncur hingga masuk ke jurang sedalam 30 meter akibatnya 21 orang dinyatakan tewas dan 17 orang mengalami luka-luka.
Jalan Cikidang ini merupakan jalur terdekat menuju daerah Palabuhanratu yang terkenal dengan keindahan objek wisata pantainya namun memiliki tanjakan dan turunan serta tikungan tajam.
