Dinilai Tak Layak, Pedagang Pasar Sagaranten Sukabumi Ogah Tempati Kios

Senin 14 Mei 2018, 06:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bangunan Pasar Sagaranten di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi dikeluhkan para pedagang. Tata letak kios dalam pasar dinilai kurang strategis, pedagang memilih lebih memilih memanfaatkan tempat parkir pasar untuk berjualan.

Seperti yang diungkapkan Koko (55 tahun), salah satu pedagang yang berjualan di parkiran depan pasar. Ia menilai lokasi kios yang dibuat sangat tidak layak.

"Sebenarnya saya enggak mau jualan di luar, tapi karena kiosnya enggak layak ya mau gimana lagi," ujar Koko ditemui sukabumiupdate.com belum lama ini.

BACA JUGA: Legalitas Pengerukan Pasir di Pantai Cibolodog Sukabumi Dipertanyakan

Koko memiliki kios di lantai 2 Pasar Sagaranten. Koko menyebut ukuran kios terlalu kecil, tata letak meja temboknya pun kurang pas, khusunya bagi pedagang komoditas sandang.

Keluhan serupa juga diungkapkan Abdullah. Menurunya, sebanyak 27 pedangang yang hampir satu tahun diberi lapak dalam pasar, malah berinisiatif membangun lapak di luar. Lapak dibangun dengan modal Rp 12 juta dengan masa sewa 4 tahun. 

"Biar harus keluar modal untuk bangun lapak, tapi di luar pasar sini pembelinya lebih banyak dan lebih nyaman untuk berdagang," tuturnya. 

BACA JUGA: Puluhan Karyawan Geruduk PT Baby Millioner Mas di Cicurug Sukabumi

"Kalau jualan di dalam pasa, memang hanya bayar sewa saja. Tapi sepi pembeli dan enggak nyaman aja dagangnya," tambah Abdullah.

Dikonfirmasi terpisah, Koordinator UPT Pasar Sagaranetn, Dede Suparman membenarkan banyaknya pedagang yang mengeluhkan bangunan pasar. 

"Awal mulanya karena denah bangunan yang salah dan tidak sesuai kebutuhan, sehingga para pedagang yang mendapatkan bagian kios memilih meninggalkan kiosnya dan berjualan di lahan parkir," ungkapnya.

BACA JUGA: Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Musala Terminal Palabuhanratu

Dede mengaku sudah melakukan sosialisasi dengan beberapa dinas terkait. Ia pun kerap berkoordinasi dengan para pedagang, agar lapak yang berada di lahan parkir dibenahi. 

"Para pedagang yang berjualan di depan itu rata rata punya kios, yang kemudian mereka jual. Padahal kami juga sudah siapkan area tambahan di lantai 2 untuk para pedagang. Namun tidak ada yang mengisi," pungkas Dede.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)