Double G Dicampur Soda, Kesaksian Korban Miras Oplosan Palabuhanratu Sukabumi

Senin 09 April 2018, 11:34 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Empat warga Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi yang saat ini dirawat intensif tim medis RSUD Palabuhanratu, memberikan kesaksikan terkait jenis minuman yang mereka tenggak. Seperti diberitakan sebelumnya, hingga Senin (9/4/2018) ini RSUD Palabuhanratu merawat empat warga yang diduga keracunan miras oplosan, lima lainnya diketahui tak tertolong, meninggal dunia tak lama setelah menenggak miras oplosan.

Empat korban warga Kecamatan Palabuhanratu yang saat ini dirawat adalah Riansyah (19) dan Fajar Ramadhan (14) pelajar warga Kampung Kutamekar 03/10 Kelurahan Palabuhanratu, Dede Ruslan (20) warga Kampung Baru Cibolang, Desa Citepus, dan Dewo Prabowo (25) wiraswasta warga Kampung Gunungbutak 03/30.

BACA JUGA:  Lima Nyawa Melayang Akibat Miras Oplosan, Empat Masih Dirawat di Palabuhanratu

sukabumiupdate.com mendapatkan sejumlah keterangan dari keempat korban ini saat  masuk ke RSUD Palabuhanratu, yang dikumpulkan pihak kepolisian dan tim medis. Menurut korban Dede Ruslan, ia bersama 10 rekannya menggelas pesta miras oplosan double G di sekitar wilayah Patuguran Palabuhanratu pada hari Sabtu (7/4/2018) sekitar pukul 20.00 WIB. Ruslan baru merasakan gejala keracunan pada hari Minggu (8/4/2018).

"Dede mengalami lemas, mual muntah dan pusing. Terasa sakit pada bagian perut. Rada rata pasien yang dirawat juga mengalami hal serupa," jelas Nadar, Dokter IGD RSUD Palabuhanratu, kepada sukabumiupdate.com

Hal yang sama diungkapkan korban Riansyah dan Fajar Ramadan yang menggelar pesta miras bersama sejumlah rekannya di Lapangan Bola Badak Putih Palabuhanratu pada hari Sabtu (7/4/2018). Korban membeli dua kantor miras oplosan di wilayah Patuguran Palabuhanratu, yang kemudian disampur dengan soda sprite.

BACA JUGA: Miras Oplosan Renggut Nyawa di Palabuhanratu, Tiga Orang Dirawat 

"Nanti kita rilis ke rekan-rekan media, harap sabar dulu. tim masih di lapangan," jelas Kasar Reskrim Polsek Sukabumi AKP Yadi Kusyadi kepada sukabumiupdate.com, singkat melalui pesan whatsap.

Double G sendiri bukan nama baru dikalangan penikmat minuman oplosan. Dari penelusuran redaksi sukabumiupdate.com, double G adalah miras oplosan alkohol dan jamu sedu disertai sejumlah bahan lainnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)