Operasi Yustisi Belum Berhenti, Pelanggar Prokes di Sukabumi Terus Terjaring

Rabu 18 November 2020, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi Kota terus melakukan operasi yustisi kepatuhan protokol kesehatan di masyarakat. Hal itu betujuan agar angka kasus Covid-19 di Sukabumi bisa semakin ditekan.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni mengatakan, pada Selasa (17/11/2020) kemarin, sejumlah Polsek di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota melakukan operasi yustisi tersebut. Termasuk Polsek yang berlokasi di perbatasan antara Kota dan Kabupaten Sukabumi.

"Tentu ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk terus menerapkan disiplin protokol kesehatan," kata Sumarni kepada sukabumiupdate.com.

Dalam keterangan tertulis yang disampaikan Sumarni, sedikitnya 10 pelanggar protokol kesehatan di wilayah Baros Kota Sukabumi berhasil ditindak petugas. Operasinya sendiri digelar di Jalan Garuda Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.

Para pelanggar protokol kesehatan itu menerima terguran keras dan sanksi sosial dari petugas berupa memunguti sampah di sekitar lokasi operasi.

Penindakan ini pun dilakukan agar memberi efek jera terhadap pelanggar demi meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan. Namun tak hanya menindak, petugas kepolisian juga membagikan masker kepada warga yang belum menggunakan.

BACA JUGA: Polisi Pastikan Pembahasan UMK 2021 Kabupaten Sukabumi Terapkan Prokes

Selain di Baros, operasi serupa juga digelar di Pasar Sukaraja, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

Dalam operasi ini, sekitar 12 pelanggar berhasil dijaring petugas gabungan. Selanjutnya, para pelanggar itu mendapat sanksi, mulai dari teguran lisan hingga sanksi sosial dan sanksi administrasi disertai denda. Sama seperti di lokasi lainnya, dalam operasi yustisi ini pun petugas turut membagikan masker.

Kemudian lokasi lainnya yang menjadi titik pelaksanaan operasi yustisi pada hari Selasa itu digelar di perbatasan antara Kota dan Kabupaten Sukabumi, tepatnya di Jalan KH Ahmad Sanusi Warudoyong, Kota Sukabumi.

Di titik ini petugas gabungan memberhentikan sejumlah pengendara yang akan memasuki Kota Sukabumi namun tidak menerapkan protokol kesehatan seperti penggunaan masker. Alhasil mereka harus mendapatkan teguran keras dari petugas.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara