SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi, perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi.
Panitia pelaksana perbaikan Rutilahu Kecamatan Dede Darusalam mengatakan, ada 20 unit rutilahu yang diperbaiki di dua desa. 20 rumah itu 7 unit di Desa Waluran kemudian 13 Desa Sukamukti.
BACA JUGA: 30 Rutilahu di Kecamatan Curugkembar Sukabumi Dibangun Disperkim
Menurut Dede yang juga TKSK Walura, anggaran perbaikan Rutilahu per unit sebesar Rp 10 juta. Anggaran itu digunakan untuk biaya material Rp 9.200.000, biaya HOK Rp 560.000 dan Administrasi berupa laporan dan rapat, ATK sebesar Rp 240.000. Semuanya, kata Dede, sesuai dengan juklak dari kabupaten.
"Adapun dana material langsung dikirim ke toko material," jelasnya.
BACA JUGA: Cerita Penghuni Rutilahu di Ciracap Sukabumi, Tidur Berpindah-pindah karena Bocor
Dari 20 rutilahu yang diperbaiki secara keseluruhan sudah mencapai 80 persen. Setelah diperbaiki rumah-rumah yang awalnya tidak layak jadi terlihat mentereng.
"Ada yang sudah beres, ada yang tinggal finishing, dalam pengerjaan dilakukan oleh tim kepanitian dari desa. Alhamdulilah, selain dana dari Perkim, dalam pelaksanaannya Pemdes dan warga begitu antusias mendukung program perbaikan rutilahu tersebut. Mereka menyumbang tenaga maupun dana swadaya," terangnya.
Ingat pesan ibu:
Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
