Pose Mirip Gaya Bapaslon Pilkada Sukabumi, Ini Kata KPU dan Bawaslu

Minggu 06 September 2020, 14:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Publik Sukabumi dihebohkan dengan beredarnya sebuah foto jajaran KPU Kabupaten Sukabumi yang diduga berpose mirip salah satu gestur bakal pasangan calon (bapaslon) di Pilkada Sukabumi tahun ini.

Dalam foto tersebut nampak terlihat jajaran KPU Kabupaten Sukabumi berpose menempelkan tangan ke dada mereka. Pose tersebut dituding mirip dengan salah satu gestur bapaslon. Foto tersebut mendadak viral setelah mulai tersebar di jejaring media sosial Facebook dan WhatsApp.

Dikonfirmasi sukabumiupdate.com, Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ferry Gustaman, mengatakan, foto tersebut diambil pada tanggal 5 September 2020 pukul 08:30 WIB di Hotel Augusta Cikukulu, Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi. Lokasi tersebut memang menjadi tempat pendaftaran bapaslon untuk Pilkada Sukabumi tahun 2020.

BACA JUGA: Terima Berkas Marwan - Iyos di Pilkada Sukabumi, KPU Belum Tutup Pendaftaran

"Itu difoto tanggal 5 September pagi hari jam 08:30 WIB, sebelum kedatangan bapaslon," kata Ferry, Sabtu (6/9/2020).

Ferry menjelaskan, pose dalam foto tersebut merupakan representasi semangat melayani yang kerap digunakan di berbagai instansi. Ferry meneyebut, pihaknya tidak memiliki dasar untuk mematenkan pose tersebut menjadi milik KPU.

"Itu memang bukan brand milik kami. Itu kan melayani di semua instansi juga gitu spiritnya. Kepalan tangan itu bukan milik KPU keseluruhan. Jadi KPU memakai itu memang spirit melayani, tapi memang tidak ada dasar untuk mempatenkan bahwa itu milik KPU," jelas Ferry.

Kendati demikian, sambung Ferry, demi menjaga kondusifitas publik akibat efek yang ditimbulkan dari beredarnya foto tersebut, pihaknya akan melayangkan surat imbauan kepada bapaslon yang bersangkutan agar mereka tidak menggunakan pose tersebut sebagai gestur dalam pelaksanaan Pilkada kali ini.

"Memang tetap kami mengimbau meminta kepada bapaslon, insyaAllah nanti harus dipleno kan dulu ya sikap kita gimana. Tapi nanti yang pasti kami sudah mengimbau kepada rekan-rekan di bawah untuk menghindari dulu itu sebelum ada kejelasan dari bapaslon untuk tidak memakai itu," ungkap Ferry.

"Tapi kami kalau memang seandainya nanti surat imbauan kita ke bapaslon tersebut tidak diindahkan, maka kami memang menghindari itu," tambahnya.

BACA JUGA: Iyos Dipanggil ke Bawaslu Kabupaten Sukabumi, Teguh: Undangan Klarifikasi

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Sukabumi, Teguh Hariyanto, mengaku sudah berkomunikasi dengan KPU ihwal pose tersebut. Teguh membenarkan bahwa pose yang digunakan oleh KPU maupun oleh salah satu bapaslon itu memiliki makna semangat melayani.

"Barusan sudah dikonfirmasi ke KPU, katanya KPU juga akan melayangkan surat ke bapaslon yang dimaksud berkaitan soal pose, gestur atau simbol tersebut untuk mengklarifikasi. Memang belum dipatenkan mengenai simbol KPU semangat melayani itu," kata Teguh.

Ia menjelaskan, ketika sudah jadi bapaslon yang dimaksud sudah ditetapkan menjadi paslon, maka persoalan gestur, pose maupun simbol bisa disengketakan. Namun demikian, Teguh meminta agar KPU bisa meminimalisir potensi-potensi yang bisa memunculkan polemik semacam itu.

"Untuk sekarang masih bisa diberi peringatan, minimal menjaga agar tidak muncul opini-opini yang lain ke publik mengenai netralitas penyelenggara. Hal-hal seperti itu perlu kita minimalisir," tandas Teguh.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih16 Mei 2024, 21:41 WIB

Komitmen Bangun Kota Sukabumi, Ayep Zaki Serahkan Formulir Pilwalkot ke Gerindra

Ayep Zaki resmi daftar Pilwalkot 2024 ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi.
Ayep Zaki serahkan berkas formulir pendaftaran Pilwalkot 2024 ke DPC Partai Gerindra Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life16 Mei 2024, 21:00 WIB

9 Dampak Buruk Sering Begadang Terhadap Kesehatan, Berhenti Sekarang Juga!

Begadang atau kurang tidur yang kronis dapat memiliki dampak yang berkepanjangan terhadap kesehatan.
Ilustrasi. Overthinking di Malam Hari. Dampak Buruk Sering Begadang Terhadap Kesehatan . Sumber: Freepik/pressfoto
Sukabumi Memilih16 Mei 2024, 20:39 WIB

Serentak, KPU Kota dan Kabupaten Sukabumi Resmi Lantik PPK Untuk Pilkada 2024

Jelang Pilkada 2024, sebanyak 35 PPK di Kota Sukabumi dan 235 PPK di Kabupaten Sukabumi dilantik serentak.
Suasana pelantikan PPK Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat16 Mei 2024, 20:30 WIB

Tips Meningkatkan Kualitas Tidur di Malam Hari Saat Terjadi Serangan Asam Urat

Asam urat dapat menyerang di malam hari, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas tidur adalah hal yang tepat.
Ilustrasi - Asam urat dapat menyerang di malam hari, dan menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas tidur adalah hal yang tepat. (Sumber : Freepik.com/DC Studio)
Sukabumi16 Mei 2024, 20:12 WIB

Gelar Aksi Bersih-bersih Pantai, Camat Simpenan soal Masalah Sampah di Pesisir Loji Sukabumi

Forkopimcam Simpenan Sukabumi gelar bersih-bersih pantai di pesisir Loji. Terkumpul dua truk
Ratusan orang bersih-bersih pesisir Loji Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Food & Travel16 Mei 2024, 20:00 WIB

9 Rekomendasi Cemilan Malam untuk Penderita Asam Urat, Tetap Sehat!

Pastikan untuk memperhatikan porsi dan memilih cemilan yang sehat dan seimbang untuk penderita asam urat.
Ilustrasi - Camilan sehat. Rekomendasi Cemilan Malam untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Antoni Shkraba)
Life16 Mei 2024, 19:30 WIB

10 Cara Membantu Anak Berteman dan Bersosialisasi, Yuk Bunda Ajarkan!

Membantu anak berteman baik dan bersosialisasi adalah hal yang penting dilakukan.
Ilustrasi - Membantu anak berteman baik dan bersosialisasi adalah hal yang penting dilakukan. (Sumber : Pixabay.com/@Bessi)
Jawa Barat16 Mei 2024, 19:17 WIB

Terkait Publisher Rights, AMSI Dorong Anggota Jadi Media Terverifikasi Dewan Pers

Di tengah kehadiran Perpres Publisher Rights, AMSI mendorong perusahaan pers yang jadi anggotanya agar bisa terverifikasi oleh Dewan Pers.
Suasana diskusi bertema "Publisher Rights dan Keberlangsungan Ekosistem Bisnis Media Siber di Jawa Barat". (Sumber : Istimewa)
Life16 Mei 2024, 19:00 WIB

9 Cara Bersikap Cuek Agar Beban Hidup Tidak Membuat Pikiran Stres

Dengan mengimplementasikan beberapa strategi ini, Updaters dapat membangun sikap yang lebih cuek terhadap beban hidup dan mengelola stres dengan lebih efektif.
Ilustrasi. Bersikap Dingin. Cara Bersikap Cuek Agar Beban Hidup Tidak Membuat Pikiran Stres (Sumber : Freepik.com /@peoplecreations)
Sukabumi16 Mei 2024, 18:54 WIB

Bahagianya Petani Simpenan Sukabumi Dapat Bantuan Tandon Air, Setahun Jadi Bisa 2 Kali Panen

Gandeng TNI, PLTU Palabuhanratu bangun tandon air bagi petani di Simpenan Sukabumi.
Tandon air yang berlokasi di kampung Mariuk, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)