Bertemu di Surade Sukabumi, drh Slamet Diminta Bantu Bebaskan Nelayan yang Ditahan

Kamis 02 Januari 2020, 10:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), drh Slamet mengunjungi para nelayan di Surade Kabupaten Sukabumi. Ia mengaku kunjungannya pada Selasa (31/12/2019) lalu itu, banyak aspirasi yang disampaikan nelayan, salah satunya terkait permintaan kapal 3-7 GT. 

BACA JUGA: Kunjungi BBPBAT, drh Slamet Pertanyakan Citra Ikan Koi Menurun di Sukabumi

Slamet menjelaskan, para nelayan kurang menyetujui kapal 20 GT bantuan dari pemerintah yang sudah ada, karena besarnya tidak sesuai dengan pantai Surade yang pendek. Sehingga mengakibatkan kapal 20 GT bocor terbentur batu karang dan tidak terpakai selama setahun, jadi hanya terpakai selama dua kali operasi atau sekitar 20 hari.

"Nelayan juga ingin ada revisi permen 56 dari pelarangan budidaya di darat menjadi dibolehkan (dulu budidaya hanya boleh alami di laut, di mana penangkapan udang lobster ukuran kecil dilarang). Sekarang sudah diperbolehkan, tetapi Permennya belum diubah, jadi nelayan minta diubah juga supaya jelas," ucap Slamet kepada sukabumiupdate.com, Kamis (2/1/2019).

Selain itu, tambah Slamet para nelayan juga meminta untuk membantu pembebasan dua nelayan yang ditahan akibat kasus cantrang.

BACA JUGA: Reses di Perhutani KPH Sukabumi, Ini yang Dibahas drh Slamet

"Minta dibantu agar dibebaskan, karena ini hanya masalah pelanggaran kebijakan pada masa Menteri Susi. Sedangkan sekarang kebijakannya sudah diubah menjadi dibolehkan," imbuh Slamet.

Dalam pertemuan tersebut, turut dibahas terkait nelayan yang melawan TNI AU soal tanah bersertifikat yang diterbitkan BPN milik masyarakat sebanyak 30 blok atau 85 hektare.

"Sebaliknya, di lain sisi, TNI AU memiliki dasar surat IKN (Inventarisasi Kekayaan Negara) yang diterbitkan oleh Kemenhan. Sehingga menjadi konflik horizontal antara TNI AU dengan rakyat," tandas Slamet.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat26 April 2024, 07:00 WIB

9 Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari, Bisa Mengurangi Perut Kembung

Rutinitas pagi yang tenang dan santai, seperti minum air hangat, dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Ilustrasi. Minum Air Hangat. Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist