SUKABUMIUPDATE.com - Ciletuh Geopark Festival (CGF) tidak masuk dalam daftar Calendar of Events (CoE) 2020 Kementerian Pariwisata Indonesia. Dalam daftar list top 100 CoE Nasional 2020, hanya lima event di Jawa Barat yang masuk yaitu Asia Africa Festival 2020, Cap Go Meh Bogor, HardFest Pesona Jatigede, Festival Seni Budaya Cirebon dan Gebyar Pesona Budaya Garut.
CGF sendiri sejatinya dijadwalkan pada September namun diundur menjadi November 2019.
Kendati demikian, hal itu tidak menyurutkan semangat pemerintah khususnya Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi untuk menggelar festival dengan branding nama Unesco Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
BACA JUGA: Gara-gara Angin, Wagub Jabar Batal Hadir di Ciletuh Geopark Festival ke-4
Kepala Dinas Pariwisata Usman Jaelani melalui Kepala Bidang Pariwisata Rosse Neverterry mengungkapkan bahwa kegiatan yang masuk Calendar of Events (CoE) 2020 merupakan kegiatan yang diselenggarakan dan dinilai oleh Kementerian Pariwisata.
Padahal sejak jauh-jauh hari Dinas Pariwisata sudah mengajukan beberapa kegiatan yang akan diselenggarakan di tahun 2020.
BACA JUGA: Pelibatan Masyarakat Masih Kurang, Ciletuh Geopark Festival ke-4 Tuai Kritik
"Di Jawa Barat itu yang masuk itu dalam event itu ada lima, nah Kabupaten Sukabumi mungkin ada penilaian tersendiri. Namun ada event besar juga yang akan diselenggarakan nanti ditambah juga beberapa event yang akan di selenggarakan atas inisiatif masyarakat," ujarnya.
Kendati demikian, bukan berarti event-event yang diselengarakan Dinas Pariwisata dan masyarakat itu tidak mendapat penilaian dari Kementerian Pariwisata maupun provinsi. Sebab Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi akan berusaha mendorong event-event atas inisiatif masyarakat tersebut dimasukan di dalam event Geopark di tahun 2020 nanti.
"Beberapa yang sudah menjadi agenda tahunan kan seperti kegiatan di kampung adat, festival Bebegig, Sabilulungan, Festival Durian dan lainnya," tandasnya.