SUKABUMIUPDATE.com - Penyaluran beras premium Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi yang meliputi delapan desa terkendala mesin ATM.
BACA JUGA: Terkendala Sinyal Lemot, Pemdes Mekarmukti Sukabumi Salurkan BPNT
Hal itu diungkapkan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Tegalbuleud, Yudiansyah. Ia menyebut, untuk penyaluran bulan Januari hingga Februari, dari 1.200 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), baru Desa Tegalbuleud saja yang sudah terealisasi, yakni sebanyak 350 KPM.
"Semenjak Badan Usaha Miliki Desa (BUMDes) tidak sebagai penyalur, kendalanya adalah mesin ATM atau Electronic Data Capture (EDC). Di Kecamatan Tegalbuleud hanya ada dua mesin ATM atau EDC, sehingga harus bergantian untuk menggesek kartu BPNT," ujar Yudiansyah kepada sukabumiupdate.com, Senin (8/4/2019).
BACA JUGA: Dinsos Kabupaten Sukabumi Ungkap Masalah Penyaluran BPNT
Ia mengaku sedikit terhambat untuk penyaluran program Kemensos melalui Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi tersebut. Meski demikian, sampai sekarang sudah mulai dilakukan penyaluran di beberapa desa, seperti Desa Buniasih, Desa Sumberjaya serta Desa Sirnamekar.
"Sekarang penyaluran oleh Agen46 atau Kube KPM. Kami sudah mengajukan empat Agen46, namun sampai saat ini belum ada kepastian dari pihak bank," pungkasnya.