FITRA Rilis Tujuh OPD Dengan Anggaran Perjalanan Dinas 2019 Terbesar di Kota Sukabumi

Jumat 15 Maret 2019, 22:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Forum Indonesia untuk Tranparansi Anggaran (FITRA) Sukabumi kembali mengkritisi APBD Kota Sukabumi 2019. Pos anggaran perjalanan dinas organisasi perangkat daerah (OPD) disorot, baik luar negeri, luar daerah dan dalam daerah.

“Ada inefisiensi anggara pada pos perjalanan dinas OPD di Kota Sukabumi,” jelas Direktur FITRA Sukabumi, AA. Hasan Lamahering dalam rilis yang diterima redaksi sukabumiupdate.com, Jumat (15/3/2019).

Ia menjelaskan total anggaran perjalanan dinas pada APBD 2019, dialokasikan sebesar Rp. 39.824.294.000. “Hasil kajian kami masih bisa diefisiensi hingga Rp. 12.433.995.000.," ujarnya.

BACA JUGA: Bedah APBD Kota Sukabumi 2019, FITRA: Miris!

FITRA merilis data tujuh OPD di Kota Sukabumi dengan anggaran perjalanan dinas yang luar biasa besar. Pertama, Sekretariat DPRD Kota Sukabumi dengan total anggara perjalanan dinas mencapai Rp 15,2 miliyar, dengan rincian, Rp 15,18 Miliyar untuk perjalanan luar daerah dan Rp 32,4 Juta untuk perjalanan dalam daerah.

Kedua, di Sekretariat Daerah Pemkot Sukabumi dengan total anggaran perjalanan dinas mencapai Rp 5,8 miliyar, rincian, Rp 5,5 miliar untuk perjalanan luar daerah, Rp 120 Juta untuk perjalanan luar negeri dan Rp 112 Juta untuk perjalanan dalam daerah.

Ketiga, BAPPEDA yang anggara perjalanan dinasnya Rp 1,89 miliar, dengan rincian Rp 1,82 miliar untuk perjalanan luar daerah dan Rp 76,9 Juta untuk perjalanan dalam daerah. Keempat Inspektorat dengan anggaran perjalanan dinas mencapai Rp 1,87 miliar, rincian Rp 1,45 miliar perjalanan luar daerah dan Rp 425 Juta untuk perjalanan dalam daerah.

BACA JUGA: Fitra Menilai APBD Kota Sukabumi Tak Berpihak Pada Masyarakat

Kelima, Dinas PUPR-PKPP dengan Rp 1,7 miliar untuk anggaran perjalanan dinas, rincian Rp 1,61 miliar perjalanan luar daerah dan Rp 103 juta untuk perjalanan dalam daerah. Keenam Dinas Kesehatan yang memiliki pos anggaran perjalanan dinas sebesar Rp 1,6 miliar, rincian Rp 1,36 miliar untuk perjalanan luar daerah dan Rp 235 juta untuk perjalanan dalam daerah.

Ketujuh adalah BPKD yang memiliki anggaran perjalanan dinas mencapai Rp 1,3 miliar, rincian Rp 987 Juta untuk perjalanan luar daerah dan Rp 399 juta untuk perjalanan dalam daerah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola19 Januari 2025, 13:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persik Kediri vs PSS Sleman yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 13:20 WIB

Dampak Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Bertambah, P2BK: Rumah Rusak Warga Cibadak Mengungsi

"Bagian yang mengalami kerusakan adalah atap dan tembok di bagian depan serta tengah rumah," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming Supriatna, pada Minggu (19/1/2025).
Rumah di Kampung Bangkuong RT 1/5, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, rusak diguncang gempabumi, Sabtu 18 Januari 2025 dini hari. (Sumber : dok p2bk)
Life19 Januari 2025, 13:00 WIB

Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat

Tugu setinggi sekitar 9 meter itu bertuliskan Tugu Peringatan EX KMD II Siliwangi tahun 1948 dan 1949.
Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat. Foto: IG/@history_galuh/@rubah_cisadap
Nasional19 Januari 2025, 12:32 WIB

Perketat Prosedur Kesehatan Makan Bergizi Gratis! Pelajar SD di Sukoharjo Keracunan

Hal ini diungkap Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo, pasca kasus keracunan yang menimpa puluhan pelajar SDN Dukuh 03 di Sukoharjo Jawa Tengah pada Kamis, 16 Januari 2025.
Ilustrasi. MBG dengan susu. (su/turangga anom)
Bola19 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 11:31 WIB

Bikin Parno: Simpang Cikondang Kota Sukabumi Jadi Arena Perang Geng Gong, Sempat Ada Suara Ledakan!

Dua kelompok yang berperang dengan berbagai senjata tajam ini saling berhadapan, saling sabet dan kejar. Belum diketahui apakah ada yang terluka dari perang antar geng tersebut.
Perang sajam antar geng di simpang cikodang kota sukabumi, Minggu subuh (Sumber: dok warga)
Sehat19 Januari 2025, 11:00 WIB

MCU Calon ASN: Ini 7 Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK

MCU Calon ASN: Pastikan tidur cukup sekitar 7-8 jam setiap malam sebelum Tes Medical Check Up.
Ilustrasi. X Ray. MCU Calon ASN: Ini Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK (Sumber : Pexels/MaxMishin)
Inspirasi19 Januari 2025, 10:53 WIB

Sekolah Perempuan, DP3A Sukabumi: Pemberdayaan untuk Keluarga Berkualitas

Tahun 2024 ini, Pemerintah Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DP3A meraih penghargaan dari Gubernur Jawa Barat untuk program sekolah perempuan.
Salah satu kegiatan perempuan desa Cicareuh Cikidang, peraih penghargaan P2WKSS dan sekolah perempuan jabar 2024 (Sumber: dok DP3A)
Bola19 Januari 2025, 10:00 WIB

Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League

Mulai dari laga-laga Premier League, Serie A, La Liga, hingga BRI Liga 1, berikut rangkuman Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025.
Jadwal Pertandingan Bola Minggu 19 Januari 2025: BRI Liga 1 hingga Premier League. Foto: Streaming Aplikasi Vidio
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)