Himpun Data Seluruh Puskesmas, Dinkes Kabupaten Sukabumi Terapkan e-Profil

Rabu 27 Februari 2019, 15:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dengan dihadiri sebanyak 58 puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Sukabumi dan 15 Subbag Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan, Dinkes Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: DBD Meningkat, Dinkes Kabupaten Sukabumi Ingatkan Pentingnya PHBS

Kasubbag Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan Dinkes Kabupaten Sukabumi, Yuni Sriheryanti menjelaskan, selama empat hari, terhitung sejak hari Senin (25/2/2019) sampai dengan hari Kamis (28/2/2019), seluruh peserta Bimtek dari puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Sukabumi, melakukan input data capaian program-program selama tahun 2018 lalu.

Nantinya, akan dilakukan pengumpulan data, lalu diolah, dianalisis, dan diinterpretasikan oleh tim Subbag Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan Dinkes Kabupaten sukabumi, untuk kemudian menjadi sebuah informasi.

"Informasi tersebut akan menjadi dasar dalam penyusunan perencanaan kesehatan Dinkes Kabupaten Sukabumi," terangnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (27/2/2019).

BACA JUGA: Dinkes Kabupaten Sukabumi Siap Tuntaskan Akreditasi Puskesmas

Yuni menyebut, hasil dari kegiatan ini juga pada akhirnya akan mengeluarkan dokumen profil kesehatan. Ia mengatakan, selama 2018 kemarin seperti apa dan bagaimana gambaran kesehatan menurut laporan masing-masing puskesmas.

"Masing-masing puskesmas nanti akan punya profil. Jadi nanti ada 58 profil puskesmas. Itu dirangkum jadi profil kesehatan Dinkes Kabupaten Sukabumi," paparnya.

Ia menambahkan, untuk proses kegiatan ini juga sangat ditopang oleh teknologi digital yakni penerapan dan penggunaan aplikask e-Profil dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Lanjutnya, kini puskesmas-puskesmas itu tinggal memasukan data dan dibantu dengan aplikasi itu akan keluarlah informasi dalam bentuk data digital seperti tabel dan grafik.

"Kalau yang e-Profil itu baru pertama tahun ini dari Dinkes Provinsi Jawa Barat. Kalau dulu manual, 2018 ke belakang itu  misalnya data diolah terus kita buatkan tabel-tabelnya grafiknya. Kalau sekarang kan semua berbasis teknologi, jadi lebih mudah," ujarnya.

BACA JUGA: Rapat Bulanan, Dinkes Kabupaten Sukabumi Minta Puskesmas Tingkatkan Pelayanan

Ia berharap, dengan berbasis teknologi, diharapkan data yang diberikan dari masing-masing puskesmas itu betul-betul data yang bisa kita pergunakan untuk dasar perencaan. Jadi, tidak ada lagi nanti istilahnya data yang ketinggalan seperti itu.

"Harapannya, nanti perencanaan kedepannya akan lebih baik lagi, karena proses pengolahan dan analisis datanya sekarang kan sudah lebih tertata," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)