SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Sosial Republik Indonesia (MENSOS) Agus Gumiwang Kartasasmita di dampingi Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono mendatangi lokasi tanah longsor di Desa Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Kamis (3/1/2019). Menteri Agus juga menyalurkan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 15 juta per keluarga.
"Kejadian dimanapun itu, hari pertama adalah hari tersulit dalam penanganan. Belum lagi mobilisasi peralatan untuk evakuasi yang sulit dijangkau dan berapa pun jumlah korban yang terkena longsoran, akan kami berikan bantuan melalui ahli waris" ungkap Agus.
Mensos mengapresiasi kinerja para relawan yang dari berbagai unsur ikut serta dalam membantu proses evakuasi korban.
"Saya melihat, banyak Organisasi non pemerintah, LSM, Relawan, Tagana, yang berupaya memberikan bantuan yg menjadi kebutuhan bagi korban bencana" jelasnya.
Di tempat yang sama Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono, menyampaikan bahwa di hari ketiga ini proses evakuasi korban sudah mulai kondusif.
"Sekarang ini hari ke tiga, diliat di lokasi sekarang tambah tertib untuk penangan karena tidak numpuk banyak orang yang nonton tidak seperti di hari selasa yang lalu, mudah-mudahan upaya kita untuk mencari sisa yang belum ketemu tinggal 20 orang lagi ya bisa berhasil sampai dengan ditemukan semuanya" ungkapnya.
Wabup pun menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan waspada khususnya kepada masyarakat yang ada di daerah rawan bencana menghadapi cuaca sekarang yang bisa menimbulkan berbagai bencana.
BACA JUGA: Jumlah Korban Tewas Longsor Cisolok Bertambah, Jenazah Perempuan Ditemukan
"Harus waspada karena kadang bencana seperti yang tidak diduga akan terkena longsoran, semuanya harus waspada karna umumnya kita di kabupaten sukabumi khususnya cisolok ini berbukit-bukit sehinga banyak rumah yang di atas dan dibawah tebing pada saat hujan deras hujan panjang harus waspada dan hati-hati," pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut Mensos menyerahkan bantuan dari kementriannya berupa uang tunai sebesar Rp, 15 juta per keluarga kepada ahli waris penerima bantuan. Jumlah Korban Saat ini 13 Orang. Total bantuan yang diberikan Rp 195.000.000.
Diketahui berdasarkan sumber indonesian disaster emergency response unite yang ada di lokasi bahwa update data korban sampai saat ini yaitu korban selamat 64 jiwa, korban luka berat 3 jiwa, meninggal dunia 13 jiwa, hilang (DP) 20 jiwa.