30 Ribu Warga Kota Sukabumi Belum Rekam e-KTP, Batas Akhir 31 Desember

Senin 17 Desember 2018, 12:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi, Iskandar kembali mengingatkan masyarakat Kota Sukabumi, terutama yang berusia di atas 23 tahun untuk segera melakukan perekaman e-KTP. Pasalnya, apabila sampai tanggal 31 Desember 2018 mendatang tak kunjung dilakukan proses perekaman e-KTP, maka data kependudukannya akan dinonaktifkan untuk sementara.

"Usia 23 tahun, warga Kota Sukabumi yang belum melakukan perekaman, segera ke Disdukcapil melakukan perekaman. Apabila sampai 31 Desember tidak melakukan perekaman, maka untuk sementara NIK-nya akan dinonaktifkan atau akan diblokir," tegas Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi, Iskandar saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Senin (17/12/2018) siang.

Apabila NIK diblokir, lanjut Iskandar, masyarakat tidak akan bisa melakukan proses registrasi yang memerlukan data identitas. Seperti membuat dan registrasi SIM handphone, membuat buku rekening, atau registrasi lainnya.

BACA JUGA: Ribuan E-KTP Dibakar di Kota Sukabumi

Jumlah penduduk di Kota Sukabumi mencapai kurang lebih 300.000 jiwa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 75 persen atau sekira 225.000 penduduk merupakan warga di atas 17 tahun yang wajib memiliki e-KTP.

Namun hingga Desember 2018, jumlah penduduk di Kota Sukabumi yang belum melakukan perekaman e-KTP mencapai sekira 30.000 jiwa.

“Kalau dipersenkan, kita baru mencapai sekira 90 persen dari target 100 persen perekaman e-KTP ini,” terangnya.

Iskandar melanjutkan, Disdukcapil Kota Sukabumi telah melakukan berbagai upaya agar warga segera melakukan perekaman e-KTP. Salah satunya guna menyukseskan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

Adapun upaya yang dilakukan oleh pihak Disdukcapil Kota Sukabumi yakni melakukan berbagai program mendatangi masyarakat seperti program Si Jempol (Inovasi Jemput Bola) berupa pelayanan administrasi dan pembuatan dokumen kependudukan ke setiap SMA, SMK dan MA di Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Soal Ribuan E-KTP Tercecer, Slamet: Ini Bukti Buruknya Pemerintahan Jokowi

“Pelayanan ini kami khususkan khususnya untuk pembuatan e-KTP bagi para pelajar yang sudah menginjak usia 17 tahun lebih 1 hari, termasuk bagi para guru, tata usaha, penjaga sekolah dan yang lainnya,” terangnya.

"Bagi yang berkebutuhan khusus (Disabilitas -red), sakit-sakitan, kaum jompo, yang tidak bisa ke kantor Disdukcapil. Kami lakukan pelayanan yang mobile dengan mendatangi langsung ke rumah mereka," tururnya.

Selain itu, adapun yang masih menjadi tantangan dan hambatan dalam mengejar target perekaman data e-KTP adalah faktor akses dari warga yang memang kesulitan mencapai kantor Disdukcapil atau Kelurahan dan Kecamatan setempat, dan ada juga beberapa warga yang tidak mau peduli atau tidak ingin tahu tentang betapa pentingnya perekaman data kependudukan ini bagi setiap Warga Negara Indonesia (WNI).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Bola19 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persija Jakarta vs Persita Tangerang akan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Pertandingan Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1 Live di Vidio. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 15:55 WIB

Warga Terluka Kena Bacok, Amuk Geng Gong di Simpang Cikondang Kota Sukabumi

Warga terluka saat melawan amuk gerombolan bermotor di kawasan simpang Cikondang Kota Sukabumi Jawa Barat, Minggu subuh (19/1/2024).
Warga Cikondang halau serbuan kelompok berandal motor geng gong, Minggu subuh  19/1/2025 (Sumber: dok warga)
Inspirasi19 Januari 2025, 15:00 WIB

Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain

Loker S1 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi PPIC Staff.
Ilustrasi. Info Lowongan Lulusan S1: Penempatan Posisi di Bidang Supply Chain. (Sumber : Pexels/@ChristinaMorillo)
Bola19 Januari 2025, 14:30 WIB

Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1 bisa disaksikan secara online. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 14:03 WIB

Dukungan untuk Empan: Guru Tangguh Sukabumi, Berjalan 12 Km Setiap Hari Demi Pelajar

Empan adalah guru di MTs Thoriqul Hidayah Bojongtipar Jampangtengah. Dengan honor Rp200.000 per bulan tak menyurutkan semangatnya untuk mengabdi di dunia pendidikan, yang sudah dilakoninya selama bertahun-tahun.
Bantuan berbagai pihak untuk pak Guru Empan di Sukabumi (Sumber: dok warga)
Bola19 Januari 2025, 14:00 WIB

Prediksi Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Borneo FC Samarinda vs Arema FC akan berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Laga Borneo FC Samarinda vs Arema FC dapat disaksikan streaming secara online. Foto: Vidio
Bola19 Januari 2025, 13:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persik Kediri vs PSS Sleman yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 13:20 WIB

Dampak Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Bertambah, P2BK: Rumah Rusak Warga Cibadak Mengungsi

"Bagian yang mengalami kerusakan adalah atap dan tembok di bagian depan serta tengah rumah," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming Supriatna, pada Minggu (19/1/2025).
Rumah di Kampung Bangkuong RT 1/5, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, rusak diguncang gempabumi, Sabtu 18 Januari 2025 dini hari. (Sumber : dok p2bk)
Life19 Januari 2025, 13:00 WIB

Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat

Tugu setinggi sekitar 9 meter itu bertuliskan Tugu Peringatan EX KMD II Siliwangi tahun 1948 dan 1949.
Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat. Foto: IG/@history_galuh/@rubah_cisadap
Nasional19 Januari 2025, 12:32 WIB

Perketat Prosedur Kesehatan Makan Bergizi Gratis! Pelajar SD di Sukoharjo Keracunan

Hal ini diungkap Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo, pasca kasus keracunan yang menimpa puluhan pelajar SDN Dukuh 03 di Sukoharjo Jawa Tengah pada Kamis, 16 Januari 2025.
Ilustrasi. MBG dengan susu. (su/turangga anom)