Ribuan E-KTP Dibakar di Kota Sukabumi

Senin 17 Desember 2018, 06:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Sukabumi memusnahkan belasan ribu keping KTP elektronik (e-KTP) yang rusak. Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar.

Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi, Iskandar, mengatakan jumlah e-KTP yang dibakar mencapai 19.891. Pemusnahan dilakukan pada Sabtu (15/12/2018).

"Jadi menindaklanjuti surat edaran Mendagri itu, Disdukcapil kota sukabumi langsung mengambil tindakan cepat," ujar Iskandar kepada sukabumiupdate.com, Senin (17/12/2018).

BACA JUGA: Soal Ribuan E-KTP Tercecer, Slamet: Ini Bukti Buruknya Pemerintahan Jokowi

Sebelum pemusnahan, Disdukcapil Kota Sukabumi terlebih dahulu membuat tim untuk memverifikasi e-KTP yang rusak di tujuh kecamatan. Verifikasi dibantu personel dari Sapol PP Kota Sukabumi, Kebang, dan Polres Sukabumi Kota.

"Verifikasi bertujuan untuk memastikan kalau KTP elektronik yang statusnya rusak atau invalid itu pada kondisi aman dan segera dikumpulkan ke Disdukcapil," ungkap Iskandar.

Kebanyakan, masih kata Iskandar, kondsi e-KTP tersebut sudah dipotong di bagian ujungnya. Pemotongan dilakukan untuk memisahkan e-KTP yang berfungsi dengan yang rusak baik karena patah, terlipat, atau chipnya yang tidak terbaca.

Mengacu pada instruski dari Kemendagri, Ia pun masih mempersilakan kepada masyarakat yang ingin menukarkan e-KTP yang rusak menjadi e-KTP baru dan berfungsi dengan baik.

"Kami berharap masyarakat tidak usah resah dan khawatir. KTP yang rusak sudah tidak ada lagi di Kota Sukabumi. Kami persilahkan kalau seumpamanya ada warga yang ingin menukar e-KTP. Kalau yang ada cacat secara fisik silahkan ditukar. Kalau ada perubahan elemen data silahkan ditukar. Nanti yang lamanya kami tarik dan ganti yang baru," tandas Iskandar.

BACA JUGA: Pemdes Bojonggenteng Sukabumi Minta Jemput Bola e-KTP Lebih Maksimal

Untuk diketahui, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo meminta seluruh kepala daerah untuk segera mengimplementasikan kebijakan baru mengenai penanangan Kartu Tanda Pendudukan elektronik (e-KTP) yang rusak atau tidak berlaku. Kebijakan tersebut diterbitkan melalui Surat Edaran nomor 470.13/11176/SJ tentang Penatausahaan e-KTP Rusak atau Invalid.

Surat itu juga mengatur pencatatan dan pemusnahan KTP elektronik yang rusak atau invalid dalam proses pelayanan di wilayah masing-masing. Perintah ini merupakan langkah pengamanan terhadap tempat-tempat penyimpanan dokumen negara agar terhindar dari pencurian dan penyalahgunaan.

Kebijakan baru ini dibuat untuk memberi kepastian, jaminan dan pencegahan terjadinya penyalahgunaan KTP elektronik rusak atau invalid. Diharapkan cara ini mampu menepis isu- isu yang kontraproduktif di masyarakat, terutama jelang Pemilu 2019.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life27 April 2024, 09:30 WIB

5 Manfaat Bangun Subuh Bagi Mental dan Fisik, Nomor 3 Bisa Anda Rasakan Sendiri

Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.
Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.| Sumber: Freepik.com (jcomp)
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari