SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami tampak sedikit kecewa saat memantau pekerjaan Lapangan Cangehgar, di Palabuhanratu. Beberapa bagian pengerjaan Lapangan Cangehgar jadi sorotan orang nomor satu di Kabupaten Sukabumi itu.
"Ini bukan Sidak hanya memonitor percepatan pembangunan sebenarnya, karena hari ini sudah masuk di musim penghujan," ungkap Bupati Sukabumi pada sukabumiupdate.com, Senin (12/11/2018).
Kekurangan dalam pengerjaan yang jadi sorotan Marwan salah satunya adalah pengecoran. Ia menyayangkan proses pengecoran dilakukan saat musim hujan, seharusnya jauh-jauh hari.
"Pengerjaannya sih sudah sesuai spek, tapi tadi tuh ada akal - akalan. Bukan akal - akalan sih mungkin sebenarnya, harusnya tidak boleh barangkal. Taneuh kabeh, pan jang lapang maen bola," ungkap Marwan sambil menunjukan bagian lapangan mini yang masih terlihat limbah bangunannya.
Tempat yang rencananya sebagai pengganti Alun - alun Palabuhanratu ini menggunakan dana APBD Kabupaten Sukabumi sebesar Rp 8 miliar. Meski dijanjikan akan rampung sesuai jadwal pada Desember mendatang, Marwan tetap menyoroti pengerjaannya.
BACA JUGA: Bak Sinetron Dunia Terbalik, Bupati Ingin Kurangi Perempuan Jadi TKI dan Buruh Pabrik
"Rumput yang depan harusnya sudah ditanam dari sekarang mumpung musim hujan, meh jaradi atuh," sambungnya dengan nada sedikit kesal pada pekerja proyek Lapangan Cangehgar.
Pohon - pohon yang ditanam di bagian belakang lapangan juga tak luput dari perhatian Marwan. "Pohon ini terlalu rapet, harusnya di buang satu biar pertumbuhannya cepat," sambungnya.
Meski terkesan masih morat - marit, namun Marwan yakin proyek Lapangan atau Alun-alun ini selesai sesuai rencana. "Kita lihat saja nanti serah terimanya kumaha," pungkas Marwan.