Libatkan Kejaksaan, Bupati Sukabumi : Pembangunan Lebih Transparan

Rabu 17 Oktober 2018, 15:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) di Aula Setda Kabupaten Sukabumi, Rabu 17 Oktober. Tim tersebut dibentuk untuk mengakomodir partisipasi Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi salah satunya dalam mengawal pembangunan.

Sosialisasi dihadiri sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), se-Kabupaten Sukabumi. Juga dihadiri Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, Wakil Bupati Sukabumi, Ajo Sardjono, serta Sekda Iyos Somantri.

"TP4D ini intinya untuk penguatan, bagaimana semua pekerjaan itu mulai dari perencaan hingga pelaksanaan kejaksaan dilibatkan. Supaya yang selama ini Bupati selalu di suudzonan, disebut segala proyek itu punya bupati jueng cucuk-cucukna, dan dengan adanya TP4D ini semuanya akan terbuka dan transparan. Semua persoalan akan kita jawab," ujar Marwan usai sosialisasi.

Pelibatan TP4D, lanjut Marwan, juga jadi jawaban terhadap aksi-aksi unjukrasa yang kerap dilakukan terhadap Pemkab Sukabumi. Tak sedikit demo tersebut menyoroti proyek-proyek pembangunan.

"Nah, kita akan jawab persoalan itu dengan satu sistem yang mana memungkinkan pelaksanaan, dan perencanaan itu termonitor secara baik oleh aparat hukum dan perangkat daerah," tutur Marwan.

BACA JUGA: Tambang Pasir Kuarsa Kotori Sungai Cicatih Sukabumi, Begini Kata Marwan

"Dengan adanya TP4D, kita akan jawab. Jadi tidak perlu banyak bicara lah," tambah Marwan.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi, Alex Sumarna berharap, dengan adanya sosialisasi ini para aparatur negeri sipil bisa paham soal keterlibatan TP4D. Sehingga bisa mewujudkan kolaborasi yang baik untuk pembangunan Kabupaten Sukabumi yang lebih baik.

Untuk diketahui, dalam kesempatan tersebut Bupati Sukabumi bersama Kajari Kabupaten Sukabumi melakukan penandatanganan kesepakatan bersama tentang penanganan masalah hokum bida data dan tata usaha negara.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi08 Mei 2024, 09:00 WIB

Lindas Jalan Berlubang, Kronologi Pemotor Nmax Tewas di Sagaranten Sukabumi

FA dan YA terjatuh dari sepeda motor dan terlempar ke tumpukan kayu.
Polisi dan warga di lokasi kecelakaan di jalan provinsi ruas Sagaranten-Sukabumi, tepatnya di Kampung Pasirantanan, Desa Hegarmanah, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Selasa malam, 7 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Sehat08 Mei 2024, 09:00 WIB

5 Makanan yang Harus Dihindari Jika Anda Menderita Asam Lambung

Beberapa makanan sudah seharusnya dihindari bagi penderita asam lambung.
Ilustrasi Mie Setan pedas - Beberapa makanan sudah seharusnya dihindari bagi penderita asam lambung. | Foto : YouTube / Devina Hermawan
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 08:31 WIB

Serap Aspirasi dan Paparkan Visi Misi, Ayep Zaki Kembali Botram Bareng Warga Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyampaikan program-program unggulan yang akan dijalankannya jika terpilih nanti.
H. Ayep Zaki terus memperkuat hubungannya dengan masyarakat Kota Sukabumi melalui serangkaian kegiatan Botram. | Foto: Istimewa
Inspirasi08 Mei 2024, 08:30 WIB

Lowongan Lulusan SMA, Pendaftaran Dibuka Hingga 31 Mei 2024

Berikut Informasi Lowongan Lulusan SMA, Pendaftaran Akan Dibuka Hingga 31 Mei 2024 Mendatang.
Ilustrasi. Lowongan Lulusan SMA, Pendaftaran Dibuka Hingga 31 Mei 2024. | Foto: Pixabay
Gadget08 Mei 2024, 08:00 WIB

9 Penyebab Baterai HP Cepat Habis, Smartphone Anda Salah Satunya?

Hindari menggunakan ponsel di bawah sinar matahari langsung atau di lingkungan yang sangat dingin.
Ilustrasi. Penyebab Baterai HP Cepat Habis. Sumber: freepik.com/wirestock
Life08 Mei 2024, 07:00 WIB

8 Kebiasaan yang Bisa Membuat Anak Gampang Sakit, Kurang Bersih hingga Stres

Stres dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh anak-anak, membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit.
Ilustrasi. Bermain. Ketahui Kebiasaan yang Bisa Membuat Anak Gampang Sakit Sumber : Freepik/@jcomp
Food & Travel08 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Langkah Mudah! Cara Membuat Air Rebusan Jinten Hitam untuk Mengatur Gula Darah

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari air rebusan jinten hitam, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur, misalnya satu atau dua kali sehari.
Ilustrasi. Minuman. Cara Membuat Air Rebusan Jinten Hitam | Sumber: Freepik (azerbaijan_stockers)
Science08 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 8 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 8 Mei 2024. (Sumber : Freepik/timolina)
Sukabumi08 Mei 2024, 00:00 WIB

Jaga Suplai Air ke Persawahan Tetap Lancar, PU Bersihkan Irigasi di Cikakak Sukabumi

UPTD Wilayah IV Palabuhanratu membersihkan saluran daerah irigasi Sukawayana di Cikakak Sukabumi dari rumput liar.
UPTD PU Wilayah IV Palabuhanratu membersihkan rumput liar yang tumbuh menghalangi aliran air di saluran daerah irigasi Sukawayana. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi07 Mei 2024, 22:59 WIB

Tol Bocimi Parungkuda Sukabumi Masih Ditutup Imbas Longsor, Pedagang Warung Terdampak

Sejumlah pedagang warung di Parungkuda Sukabumi keluhkan sepi pembeli hingga omzet menurun imbas exit Tol Bocimi seksi 2 ditutup untuk penanganan longsor.
Deretan warung di seberang GT Parungkuda Sukabumi yang terdampak penutupan exit tol Bocimi seksi 2. (Sumber : SU/Ibnu)