Ikut Pelatihan di Korea Selatan, Ini Ole-oleh yang Bakal Dibawa Bupati Sukabumi

Jumat 27 April 2018, 10:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Bupati  Sukabumi  mengikuti pelatihan proyek pemberdayaan desa yang digagas United Nation Development Program (UNDP) dan Kementerian Sains dan TIK (MSIT) Republik Korea.

Program ini untuk mempromosikan pembangunan masyarakat berkelanjutan melalui  integrasi ilmu pengetahuan dan teknologi inovatif yang dilaksanakan di Canaan Global Leadership Center in Wonju City, the Republic of Korea. Mulai dari tanggal 22 -28 April 2018 mendatang.

BACA JUGA: Resmikan Taman Ramah Anak, Begini Permintaan Isteri Bupati Sukabumi

"Proyek pemberdayaan desa ini untuk mempromosikan pembangunan masyarakat berkelanjutan melalui Integrasi Ilmu Pengetahuan yang Inovatif dan Teknologi. Pelatihan ini didukung oleh United Nation Development Program (UNDP) dan Kementerian Sains dan TIK (MSIT) Republik Korea yang diselenggarakan oleh Pusat Kepemimpinan Global Canaan di Kota Wonju, Republik Korea," ujar Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, melalui pesan aplikasinya, Kamis (26/04/2018).

Marwan menjelaskan, kegiatan tersebut selain kursus, pelatihan dan diskusi, juga dilaksanakan kunjungan lapangan hasil proyek konsorsium UNDP dan APWINC dari Universitas perempuan Sookmyung Korea dengan memilih fokus proyek pemberdayaan perempuan yang merupakan bagian dari proyek UNDP bersama dengan 4 institusi lainnya di Korea (Canaan Consortium)

"Tindak lanjut dari kegiatan ini akan menghasilkan rencana aksi (action plan) yang akan dilakukan terhadap 4 desa di Kabupaten Sukabumi yaitu di Desa Cikahuripan, Karangpapak, Cikelat dan Wangunsari Kecamatan Cisolok," ungkapnya.

Kegiatan ini, sambungnya, menekankan pada pemberdayaan masyarakat lokal untuk dapat memanfaatkan teknologi informasi yang sedang berkembang saat ini sebagai salah satu metode bisnis memasarkan produk pertanian untuk meningkatkan pendapatan.

BACA JUGA: Bupati Sukabumi: Perlu Dikembangkan Sekolah Ramah Anak

"Pada tanggal 9 Mei 2018 mendatang akan dilaksanakan MOU dengan UNDP , Canaan Institute dan Hanyang Univercity di Sukabumi untuk program Sekolah Sehat, Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Kemudian masalah pertanian akan lebih fokus pada penguatan program Lokal Food," pungkasnya.

Lebih lanjut Marwan menjelaskan, rencana kegiatan tersebut meliputi pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan training (diklat) yang akan dilaksanakan selama 2 hari. Terdiri dari 20-30 orang yang akan dilaksanakan pada bulan Juni tahun 2018 mendatang di Canaan Farmer Institut Cisolok dengan materi training disesuaikan dengan kondisi eksisting masyarakat dengan kebutuhan pendidikan dan pelatihan masyarakat di keempat desa tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)
Sehat20 April 2024, 11:00 WIB

5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)
Keuangan20 April 2024, 10:46 WIB

Buruh di Sukabumi: Kami Berjuang Sendirian! Mediasi Tunggakan Upah Kembali Buntu

proses mediasi turut dihadiri oleh para petinggi perusahaan yakni HRD, Personalia, PPIC, kepala produksi, direktur utama hingga penasehat perusahaan serta dihadiri sekurangnya 60 eks buruh.
Puluhan eks-buruh PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) kembali melakukan mediasi bersama Pihak Perusahaan untuk memperjuangkan haknya datangi Disnakertrans (Sumber: istimewa)
Life20 April 2024, 10:00 WIB

7 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Hidup Tenang, Yuk Lakukan!

Ingin Hidup Tenang dan Bahagia? Yuk Lakukan Kebiasaan Sederhana Ini!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Hidup Tenang (Sumber : Pexels/Kaushal Moradiya)
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kencana ungu dapat membantu menurunkan kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau orang yang memiliki masalah kontrol gula (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)