Ratusan Kader PDIP Datangi Polres Sukabumi, Sampaikan 8 Poin Pernyataan Sikap

Senin 29 Juni 2020, 07:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan kader dan simpatisan PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi yang berlokasi di Jalan Jendral Sudirman komplek perkantoran Jajaway, Kelurahan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Senin (29/6/2020).

Massa PDIP yang berjumlah kurang lebih 200 orang tersebut menyampaikan pernyataan sikap terkait peristiwa pembakaran bendera PDIP dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Aliansi Rakyat dan Aktivis Sukabumi Raya Minta DPR RI Hentikan Pembahasan RUU HIP

Pantauan di lapangan sebelum mendatangi Mapolres, massa akan terlebih dahulu berkumpul di kawasan Lapangan Cangehgar. Dari lokasi tersebut massa berarak menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat menuju mapolres dengan membawa berbagai poster serta spanduk dan atribut berlogo partai.

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama mengatakan, kedatangan kader partainya ke markas kepolisian ini bertujuan untuk menyampaikan pernyataan sikap terkait peristiwa pembakaran bendera PDIP dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, beberapa waktu lalu.

"Ini bukan aksi unjuk rasa, tetapi kedatangan kami ini untuk memberikan dukungan kepada aparat kepolisian untuk mengusut kasus pembakaran bendera PDI Perjuangan," ungkap Yudi.

BACA JUGA: Soal RUU HIP, Jokowi: Sudah Jelas PKI Dilarang di Negara Kita

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi itu melanjutkan, selain memberikan dukungan untuk penanganan perkara, masih terdapat beberapa poin penting lainnya yang juga disampaikan kepada aparat kepolisian yang secara keseluruhan ada delapan poin pernyataan sikap.

"Sangat disesalkan dan disayangkan sampai ada membakar bendera kita. Kami orang yang sangat Pancasila, orang yang mengedapankan ketuhanan yang maha esa. Kami mendukung polres Sukabumi untuk menjalankan tugas secara profesional," jelasnya.

Berikut delapan poin pernyataan sikap PDIP terkait insiden pembakaran bendera tersebut:

1. Mensikapi pembakaran bendera PDI Perjuangan yang sah menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, merupakan tindakan yang tidak berpijak pada akar sejarah budaya bangsa sehingga dapat mencederai hubungan kemanusiaan yang bercirikan memanusiakan manusia lainnya.

2. Pembakaran bendera partai adalah bentuk pengingkaran terhadap peraturan perundang-undangan yang telah menjadi sumber dinamika kehidupan bangsa yang dinamis dalam membangun interaksi politis warga bangsa.

3. Kami tegaskan, bahwa PDI Perjuangan bukanlah partai yang berideologi komunis seperti yang selalu dilekatkan pada kami. PDI Perjuangan adalah partai yang berideologikan Pancasila sebagai dasar negara dan falsafah hidup bangsa sehingga satu tarikan nafas dengan ruh perjuangan kami.

4. Mendukung sepenuhnya kepada Kepolisian Republik Indonesia sebagai salah satu lembaga penegak hukum yang memiliki motto Promoter; Professional, Modern, dan Terpercaya, untuk bekerja secara professional dengan  menjunjung tinggi nilai- nilai integritas agar menjadi sebuah lembaga penegak hukum yang handal, kredibel, qualified, dan modern sehingga dipercaya masyarakat sebagai ujung tombak dalam penegakkan hukum di Indonesia.

5. Mendesak kepada Kepolisian Republik Indonesia untuk mengusut tuntas insiden pembakaran bendera PDI Perjuangan yang dilakukan saat aksi penolakan RUU HIP pada hari Rabu, tanggal 24 Juni 2020.

6. Mendesak kepada Kepolisian Republik Indonesia untuk segera menangkap pelaku pembakar bendera PDI Perjuangan yang dilakukan saat aksi  penolakan RUU HIP pada hari Rabu, tanggal 24 Juni 2020 agar segera diproses hukum sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

7. Menuntut kepada Kepolisian Republik Indonesia agar penegakkan hukum terhadap pelaku pembakaran bendera PDI Perjuangan tersebut harus dilakukan secara professional dan transfaran dengan menjunjung tinggi nilai-nilai integitas Korp Kepolisian Republik Indonesia supaya publik dapat memahami insiden tersebut secara objektif, jernih, dan rasioanal, proses penegakkan hukum tersebut bukan hanya dagelan yang menimbulkan kontroversi di masyarakat yang tidak produktif. 

8. Kami tegaskan, agar insiden serupa jangan sampai terulang lagi di seluruh pelosok nusantara khususnya di wilayah hukum Kabupaten Sukabumi, untuk itu kami mendukung sepenuhnya kepada Kepolisian Republik Indonesia untuk mengambil langkah preventif agar situasi dan kondisi tetap terjaga secara kondusif dan produktif.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment31 Januari 2025, 12:30 WIB

Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Putra Kompak Tidak Hadiri Sidang Cerai Perdana

Sidang perceraian perdana Sherina Munaf dengan Baskara Mahendra digelar pada Kamis, 30 Januari 2025 kemarin di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Putra Kompak Tidak Hadiri Sidang Cerai Perdana (Sumber : Instagram/@baskaramahendra)
Nasional31 Januari 2025, 12:14 WIB

Diesel X: Inovasi BBM Ramah Lingkungan dari Pertamina yang Hemat dan Bertenaga

Diesel X, inovasi BBM rendah sulfur dari Pertamina, hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi rendah. Berstandar EURO V, bahan bakar ini cocok untuk industri berat, mendukung energi bersih dan berkelanjutan!
Pertamina resmi meluncurkan Diesel X! BBM rendah sulfur berstandar EURO V ini hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi lebih bersih. Langkah maju menuju energi berkelanjutan! (Sumber : Instagram/@tempodotco)
Bola31 Januari 2025, 12:00 WIB

Persib Bandung Punya Jurus Baru untuk Cetak Gol, PSM Makassar Mesti Waspada!

Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib).
Sehat31 Januari 2025, 11:41 WIB

Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Pare (Momordica charantia) adalah tanaman yang sering dikenal dengan nama bitter melon dalam bahasa Inggris. Tanaman ini memiliki rasa yang sangat pahit, tetapi menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
Pare (Momordica charantia), Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi31 Januari 2025, 11:40 WIB

Ratusan Santri Al Hikmah Sukaraja Ikuti Latihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas Sukabumi

Pelatihan ini melibatkan Dewan Hisab Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi.
Suasana pelatihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (29/1/2025). | Foto: Istimewa
Life31 Januari 2025, 11:27 WIB

Kenapa Kita Susah Berhenti Makan Pedas? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Pernah ketagihan makanan pedas? Sensasi capsaicin menipu otak, memicu hormon bahagia, dan membuat sulit berhenti. Pedas juga menantang, menggoda selera, bahkan mengaburkan rasa kenyang. Simak faktanya di sini!
Kenapa makan pedas bikin nagih? 🌶️ Sensasi terbakar dari capsaicin memicu hormon bahagia, menambah adrenalin, dan bikin sulit berhenti. Tapi hati-hati, jangan sampai berlebihan!🔥 (Sumber : freepik/@jcomp)
Sehat31 Januari 2025, 11:23 WIB

Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk?

Rambutan, buah tropis yang kenyal dan manis, memang menjadi favorit banyak orang, terutama di negara-negara Asia Tenggara. Buah ini kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Rambutan, Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk? (Sumber : Freepik/@sukcao)
Nasional31 Januari 2025, 11:02 WIB

Aturan Baru Kuota 4 Jalur Penerimaan Murid Baru: Afirmasi Ditambah, Domisili Berkurang

Abdul Mu'ti menjelaskan dalam SPMB terdapat empat jalur penerimaan.
(Foto Ilustrasi) Sistem PPDB akan resmi diganti menjadi SPMB. | Foto: Istimewa
Entertainment31 Januari 2025, 11:00 WIB

Bintang FTV Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Hasil Tes Urine Negatif

Kabar kurang menyenangkan dari dari artis FTV, Larasati Nugroho yang mengalami kecelakaan di kawasan Ulujami, Jakarta, pada Kamis, 30 Januari 2025 dini hari.
Bintang FTV Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Hasil Tes Urine Negatif (Sumber : Instagram/@larasati_nugroho)
Bola31 Januari 2025, 10:30 WIB

Prediksi Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs Barito Putera akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jumat, 31 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Pertandingan antara Persik Kediri vs Barito Putera dimulai pukul 15.30 WIB, Jumat, 31 Januari 2025. Foto: IG/@sports.indosiar