Pelajar SMP di Palabuhanratu Dibacok, DPRD Minta Polisi Tindak Tegas Pelaku

Rabu 04 September 2019, 23:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara meminta aparat kepolisian untuk menindak tegas pelaku kekerasan baik di kalangan pelajar ataupun berandalan bermotor yang membahayakan masyarakat Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Jenguk Pelajar Korban Bacok, Ketua Fraksi Partai Gerindra Soroti Pengawasan Sekolah

Hal itu diungkapkan Yudha menyusul peristiwa yang terjadi pada Senin (2/9/2019) lalu dimana salah satu pelajar SMP berinisial RW (14 tahun) dibacok orang tak dikenal saat berada di sekitar Taman Tenjo Resmi, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

"Sangat memprihatinkan, dan saya melihat sangat sedih sekali kalau melihat korban kondisinya seperti itu. Perlu ada tindakan tegas terhadap pelaku," ujar Yudha kepada sukabumiupdate.com, Rabu (4/9/2019).

Politisi Partai Gerindra itu menilai, kenakalan-kenakalan remaja harus mendapat perhatian dari semua pihak, dipantau serius, serta perlu adanya koordinasi antara DPRD, aparat kepolisian, beserta pemerintah daerah agar bisa meminimalisir atau menghilangkan kenakalan remaja yang berpotensi membahayakan masyarakat Kabupaten Sukabumi.

"Selain kondisi korbannya sangat memprihatinkan, juga keluarga korban sangat minim untuk biaya. Insyaallah kami berupaya untuk meringakan beban keluarga korban. Kami berharap kedepan kejadian-kejadian seperti ini tidak ada lagi di Kabupaten Sukabumi, karena sangat meresahkan," tandas Yudha.

BACA JUGA: Pelajar SMP di Palabuhanratu Dibacok Orang Tak Dikenal, Dokter: Lukanya Cukup Parah

Sementara itu, sehari sebelumnya anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat, Badri Suhendi juga mengunjungi RW yang terbaring lemah di ruang perawatan RSUD Palabuhanratu. Badri mengecam keras pelaku yang  tega melalukan tindakan kekerasan kepada korban masih duduk dibangku kelas VIII SMP Palabuhanratu itu.

"Kami ikut prihatin, Tentunya kami berharap agar pihak kepolisian dapat mengusut dan menindak tegas para pelaku. Juga kepada pemerintah daerah agar dapat membantu proses pengobatan dan perawatan korban," singkatnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi08 Mei 2024, 18:23 WIB

Keluarga Akui Tidak Tahu Ibu Pembuang Bayi di Sukabumi Hamil Sepulang dari Dubai

Bayi laki-laki baru dilahirkan yang ditemukan warga telah resmi diserahkan kepada pihak keluarga dari ibu sang bayi oleh pihak Puskesmas dan Forkopimcam Gunungguruh Kabupaten Sukabumi
Penyerahan bayi ke pihak keluarga di Puskesmas Gunungguruh Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Life08 Mei 2024, 18:15 WIB

Bunda Perlu Tahu, 7 Tips Mengajari Balita Tata Cara Makan yang Baik

Ingatkan balita bahwa tata krama makan yang baik, seperti tata krama pada umumnya, seperti bersikap hormat dan menunjukkan rasa terima kasih atas suatu makanan
Ilustrasi tata cara makan yang baik pada balita (Sumber : pexels.com/@AlexGreen)
Life08 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa Setelah Sholat Tahajud Lengkap dalam Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya

Selain doa, dalam sholat Tahajud, dianjurkan untuk membaca beberapa ayat Al-Quran, baik itu surat-surat pendek maupun ayat-ayat yang lebih panjang.
Ilustrasi - Doa setelah shalat tahajud. (Sumber : via muslimvillage)
Life08 Mei 2024, 17:45 WIB

8 Tata Krama Ketika Makan yang Dapat Diajarkan Orang Tua Kepada Anak

Anak-anak perlu diajari tata cara makan di meja makan saat dirumah maupun di luar rumah, agar hal ini membuat mereka terbiasa dengan kebiasaan baik.
Ilustrasi cara mengajari tata krama makan kepada anak (Sumber : pexela.com/@AlexGreen)
Sukabumi08 Mei 2024, 17:35 WIB

Ada Alumni, 10 Remaja Jadi Tersangka Duel Maut Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi

Polisi tetapkan 10 remaja jadi tersangka duel maut yang tewaskan pelajar SMP di Cikembar Sukabumi.
Kapolres Sukabumi AKBP Tony Prasetyo saat menunjukan barang bukti dan para tersangka duel maut pelajar SMP. (Sumber : Istimewa)
Keuangan08 Mei 2024, 17:33 WIB

Kebanyakan Swasta, Jawaban Pemerintah Soal Gaji Dosen di Bawah Rp3 Juta

Menurut hasil penelitian SPK, meski memiliki tanggung jawab yang besar, mayoritas dosen masih berpenghasilan di bawah Rp 3 juta pada kuartal pertama 2023.
Ilustrasi dosen (Sumber: freepik)
Life08 Mei 2024, 17:30 WIB

Anak Jangan Sering Dimarahi Bund! Ini 7 Efek Psikologi yang Sangat Serius

Anak yang sering dimarahi akan berdampak pada psikologisnya.
Ilustrasi. Anak yang sering dimarahi akan berdampak pada psikologisnya. | Foto : pixabay.com/RudyandPetterSkitterians
Life08 Mei 2024, 17:15 WIB

2 Hal Penting yang Dilakukan Orang Tua Jika Anak Tidak Menggunakan Tata Krama

Tata krama sangat penting dalam kehidupan, karena hal tersebut dapat menjadi acuan bahwa seorang anak itu bersikap baik.
Ilustrasi anak yang tidak menggunakan tata krama (Sumber : pexels.com/@KetutSubiyanto)
Musik08 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu These Walls Dua Lipa, They'd Tell Us To Break Up!

Makna Lagu These Walls Dua Lipa menceritakan tentang kisah sepasang kekasih yang hubungannya semakin memburuk seiring dengan berjalannya waktu.
Video Official Lirik Lagu These Walls Dua Lipa, They'd Tell Us To Break Up. Foto:  YouTube/@Dua Lipa
Life08 Mei 2024, 16:45 WIB

5 Tips Mengajarkan Tata Krama Kepada Anak, Salah Satunya Jadilah Teladan

mungkin sulit untuk membantu anak menguasai semua tata krama yang benar. Dengan menggunakan pesan yang konsisten, penjelasan yang benar , pengingat, dan konsekuensi, Anda akan menanamkan perilaku baik ke mereka
Ilustrasi menanamkan tata krama pada anak yang baik (Sumber : pexels.com /@Vlada Karvovich)