Warga Ciracap Sukabumi Dibekuk Polisi Akibat Kasus Penangkapan Benur

Sabtu 24 Agustus 2019, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Satuan Polisi Air dan Udara (Satpol Airud) Polres Sukabumi membekuk H (56 tahun) tersangka penangkap baby lobster atau Benur. H merupakan warga Kampung Cibuaya, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.

Kasat Polair Polres Sukabumi AKP Amran Kusnandar mengungkapkan, terungkapnya kasus tersebut berawal dari laporan warga pada Jumat (23/8/2019) sekitar pukul 10.00 WIB, tentang mobil minibus bernomor polisi F 1686 VD yang membawa benur.

BACA JUGA: Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Pembawa Benur Ternyata Diamankan Polda Jabar

Setelah mendapatkan informasi, polisi langsung melakukan penyelidikan dan pengintaian di daerah Bagbagan, Kecamatan Palabuhanratu. 

"Sekitar pukul 19.50 WIB mobil yang dicurigai itu melewati jalan tersebut, disitu kami langsung melakukan pengejaran hingga jembatan Bagbagan dengan memberhentikan dan melakukan pemeriksaan ke dalam mobil lalu ditemukan kantong plastik besar warna hitam yang di dalamnya terdapat puluhan kantong  plastik berwarna bening ukuran satu kilo berisikan benur," ungkap Amran kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (24/8/2019).

Dari hasil penyidikan ditemukan 10 kantong plastik besar warna hitam yang di dalamnya terdapat 511 kantong plastik bening ukuran satu kilogram berisikan benur jenis pasir sekitar 102.058 ekor. 23 kantong plastik bening ukuran satu kilo berisikan benur jenis mutiara sebanyak 2.276 ekor.

BACA JUGA: Bawa Ribuan Benur, Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Hilang Diciduk Orang tak Dikenal

Kemudian satu karung plastik warna putih yang di dalamnya terdapat 24 kantong plastik bening berisikan benur jenis pasir sejumlah 4.690 ekor. "Jumlah keseluruhan benur jenis Pasir 106.748 ekor dan jenis mutiara 2.276 ekor. Dengan total keseluruhan 109.024 ekor berhasil diamankan," terang Amran.

Selain mengamankan benur, polisi juga mengamankan barang bukti lainnya berupa satu unit mobil merk Suzuki Ertiga warna putih yang digunakan H untuk membawa benur dan sebuah handphone. Saat ini, kata Amran, H sudah diamankan di Mapolres Sukabumi.

Akibat kejadian tersebut, tersangka merugikan negara lebih dari Rp 27 miliar. Saat ini benur yang diamankan dari tangan tersangka sudah dilepasliarkan ke laut oleh Sat Polair Polres Sukabumi yang disaksikan instansi terkait.

BACA JUGA: Selundupkan 2.960 Benur, Warga Sukabumi Terancam Denda Rp 1,5 Miliar

"Atas kejadian tersebut tersangka melanggar Pasal 16 Ayat (1) Jo pasal 88 dan atau pasal 26 ayat (1) Jo pasal 92 UU RI No. 31 tahun 2004 tentang perikanan sebagaimana telah diubah dan ditambahkan dengan UU RI No. 45 tahun 2009 tentang perubahan atas UU RI No. 31 tahun 2004 tentang perikanan," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 09:02 WIB

Warga Resah! Beredar Video Konvoi Motor Bersajam di Jalan Pajampangan Sukabumi

Dalam video terlihat salah satu orang yang dibonceng menggesekkan sajam ke aspal.
Tangkapan layar video konvoi kawanan bermotor sambil membawa sajam di Jalan Nasional Jampangkulon-Surade, Desa Talagamurni, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, Senin malam, 22 April 2024.| Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi26 April 2024, 09:01 WIB

Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi Studi Banding BUMD ke Yogyakarta

Sejumlah anggota Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi saat ini tengah  melakukan perjalanan dinas ke Jogjakarta
Sekretaris Fraksi PAN DPRD Kabupaten Sukabumi Heri Antoni  (Sumber : DPRD Kabupaten Sukabumi)
Sehat26 April 2024, 09:00 WIB

Bisa Anda Coba Dirumah, 8 Ide Camilan Ringan untuk Menurunkan Berat Badan

Camilan dapat membantu memuaskan rasa lapar di antara waktu makan, mencegah keinginan mengidam, dan memberikan nutrisi penting yang sehat dalam makanan Anda.
Ilustrasi - Camilan dapat membantu memuaskan rasa lapar di antara waktu makan, mencegah keinginan mengidam, dan memberikan nutrisi penting yang sehat dalam makanan Anda. (Sumber : pexels.com/@Antoni Shkraba).
Life26 April 2024, 08:00 WIB

12 Kebiasaan Sederhana yang Membuatmu Disenangi Semua Orang

Kebiasaan sederhana ini menunjukkan rasa hormat dan perhatianmu terhadap orang lain, dan orang-orang cenderung merasa dihargai saat merasa didengarkan dengan baik.
Ilustrasi - Kebiasaan Sederhana yang Membuatmu Disenangi Semua Orang (Sumber : Pexels/Thirdman)
Sehat26 April 2024, 07:00 WIB

9 Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari, Bisa Mengurangi Perut Kembung

Rutinitas pagi yang tenang dan santai, seperti minum air hangat, dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Ilustrasi. Minum Air Hangat. Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)