Kajari Kota Sukabumi Sindir Peredaran Narkoba di Lapas

Selasa 04 Desember 2018, 08:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Sukabumi, Ganora Zarina, menyebutkan kasus narkoba di Kota Sukabumi setiap bulan semakin bertambah intensitasnya. Hal itu ia sampaikan saat menggelar giat pemusnahan barang bukti di halaman Kantor Kejari Kota Sukabumi, Selasa (4/12/2018) siang. Masih kata Ganora, salah satu peningkatan intensitas peredaran narkoba diantaranya terjadi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas).

"Untuk itu nantinya kedepan, saya akan melakukan koordinasi dengan Lapas, BNN, Polres dan pengadilan untuk bersinergi, bagaimana caranya meminimalisir terutama di Lapas yah. Agar tidak terjadi penyebaran-penyebaran yang sebagaimana diisukan. Seperti di daerah-daerah yang lain, ternyata di Lapas itu banyak terdapat transaksi-transaksi yang ilegal," beber Ganora.

BACA JUGA: Narkoba dan Kenakalan Remaja Dominasi Tindak Pidana di Kota Sukabumi

Di hadapan awak media, Ganora juga menyebutkan, bahwa para terpidana justru merasa senang tatkala ditempatkan di Lapas. Menurutnya, di dalam Lapas para pelaku kejahatan bisa berkumpul sampai melakukan beberapa transaksi di balik jeruji besi.

"Dan ternyata dihukum itu justru mereka merasa senang. Dihukum di sana. Karena mereka akan melakukan transaksi dan akan berguru dengan teman-temannya yang lain," imbuhnya.

BACA JUGA: Polisi Amankan Pelajar SMK Akibat Tawuran di Cibadak Sukabumi

Pada kasus yang lain, Ganora mengaku pernah mendapat temuan adanya sembilan paket ganja siap edar di dalam mobil tahanan. Peristiwa itu terjadi kurang lebih dua bulan yang lalu. Barang itu ditemui pada saat mobil tahanan transit di Kantor Kejari Kota Sukabumi seusai sidang di Pengadilan Negeri Kota Sukabumi. Ia kemudian berkoordinasi dengan Kasat Narkoba Polres Sukabumi Kota untuk menelusuri dari mana barang-barang tersebut berasal.

"Pada waktu itu transit dan mau diserahkan ke Lapas. Dan ternyata begitu mereka turun ada sembilan paket ganja dan kondom berceceran di mobil tahanan. Kemudian kami berusaha mencari tahu ini dari mana. Kami berkoordinasi dengan Kasat Narkoba untuk bagaimana caranya mengetahui ini dari mana dan bagaimana agar ini tidak terulang lagi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)