Ada Lima Anak yang Jadi Korban Pencabulan Guru SD di Kebon Pedes Sukabumi, Simak Faktanya!

Jumat 16 November 2018, 05:21 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus pencabulan anak kembali terjadi dilingkungan sekolah di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Korbannya siswa salah satu SDN di Kecamatan Kebon Pedes, dan ironisnya pelakunya guru sekolah tersebut.

Kasus ini mencuat ke media, setelah sejumlah orang tua siswa, Kamis kemarin (15/11/2016) mendatangi Mapolres Sukabumi Kota. Para orang tua ini datang untuk menindaklanjuti laporan pencabulan yang dilakukan oleh U oknum guru di sekolah tersebut pada anak anak mereka.

Kasus pencabulannya sendiri sudah berlangsung cukup lama namun baru terungkap setelah seorang siswa melaporkan perbuatan U kepada orang tuanya, pertengahan Oktober 2018 silam. Kabar itu lalu menyebar ke orang tua lainnya, dan kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Kebonpedes.

BACA JUGA: Oknum Guru PNS di Kebonpedes Sukabumi Diduga Cabuli Siswanya

Sejauh ini baru ada pengakuan dari lima anak yang mengaku menjadi korban aksi pencabulan guru U. Diantara korban ada yang sudah lulus dari sekolah tersebut.

"Katanya si anak itu suka dicium-ciumin pipi sama bibirnya. Terus dikenyot-kenyot. Kejadiannya ada yang di kelas, ada yang di WC. Awalnya anak-anak enggak ada yang bilang. Anak saya juga enggak bilang, tapi setelah ada satu yang cerita ke orang tua, akhirnya semua jadi tahu," ujar salah seorang orang tua siswa yang enggan disebutkan namanya, Kamis (15//1/2018).

BACA JUGA: Siswi Kelas 1 SD Diduga Dicabuli Teman, DP3A Kabupaten Sukabumi Turun Tangan

Kepada orang tua masing-masing pengakuan setiap korban sama, dicium bahkan ada yang sampai dimasukin lidahnya. Sejak kasus ini terbongkar, tidak sedikit orang tua siswa yang melarang anaknya ke sekolah hingga si guru cabul ini dihukum.

“Kami awalnya diminta menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan tapi kami tolak karena kami khawatir dengan anak anak lainnya yang ada di sekolah,” sambungnya.

Dihubungi terpisah, Kasatreskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Budi Nuryanto menyatakan masih memeriksa sejumlah korban dan saksi-saksi terkait kasusu tersebut. "Sekarang sedang proses lidik. Ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Hasil pemeriksaan berikut tindak lanjut, nanti akan kami beritahukan kembali," singkat Budi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)