Kesaksian Warga Melihat Mahasiswa Sukabumi Korban Pengeroyokan Tergeletak di Jalan Raya

Sabtu 15 September 2018, 09:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi Kota melakukan rekontruksi kasus pengeroyokan yang menewaskan seorang mahasiswa AW (18 tahun), Jumat (14/9/2018). Dalam rekontruksi tersebut, tiga tersangka IH (29 tahun), EM (34 tahun) dan SZ (32 tahun) memperagakan 44 adegan pengeroyokan hingga menewaskan AW yang merupakan warga Kampung Cilangla, Desa Cireunghas, Kabupaten Sukabumi.

Rekontruksi dilakukan di wisma Surya, Jalan Gentong, Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, yang menjadi tempat pengeroyokan korban. Kemudian rekontruksi dilanjutkan di jalan raya Gentong, tepatnya Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, tempat penemuan korban. Pengeroyokan ini terjadi pada Sabtu (16/6/2018) lalu. Selain tersangka dalam rekontruksi selain tiga tersangka juga dihadirkan seorang wanita HZ (19 tahun) seorang saksi.

BACA JUGA: Rekontruksi Pengeroyokan yang Tewaskan Mahasiswa Sukabumi, Tersangka Peragakan 44 Adegan

Dari rekontruksi ini, tiga tersangka IH (29 tahun), EM (34 tahun) dan SZ (32 tahun) dikeroyok. Lalu diseret dari lantai dua ke lantai satu oleh SZ. Dari wisma tersebut korban berlari menuju jalan raya hingga korban ditemukan oleh warga, jaraknya sekitar 60 meter dari wisma tempat penyeroyokan korban.

Adalah Aom, yang pertama kali melihat sosok tubuh tergeletak di jalan raya yang merupakan jalur Sukabumi-Cianjur ini pada Sabtu (16/6/2018) sekitar pukul 00.30 WIB. Dia sempat mendengar ada kendaraan mengerem mendadak di lokasi kejadian.

BACA JUGA: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pengeroyokan Pelajar SMK Kota Sukabumi

"Saya lagi di kamar, kebetulan rumah saya pinggir jalan. Mendengar bus rem mendadak, saya keluar ngelihat ada (tubuh) manusia di tengah jalan. Saya panggil kakak saya, disamperin, sama kakak saya," kata Aom.

Ia mengaku tidak secara detail melihat ada atau tidaknya luka di tubuh korban. "Saya enggak lihat soalnya dia kan pakai jaket," imbuh Aom.

Setelah itu korban dibawa ke rumah sakit, setelah menjalani penanganan medis korban dinyatakan tewas akibat luka parah yang dialaminya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist