Ojek Pangkalan Tuntut Pelarangan Pengojek Online di Cibadak Sukabumi

Kamis 12 April 2018, 03:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ojek pangkalan di sekitar Cibadak, Nagrak, dan Parungkuda menuntut adanya pelarangan operasional pengojek online di wilayahnya. Mereka mengeluhkan berkurangnnya penghasilan pasca kehadiran ojek online.

Pengurus Ojek Pangkalan Cibadak, Sudirman menjelaskan, mediasi yang sebelumnya dilaksanakan bersama perwakilan pengojek online di Mapolsek Cibadak tidak seluruhnya dipatuhi. Masih ditemukan ojek online yang mengambil penumpang di sekitar pangkalan ojek.

Mereka menyamar seperti pengendara sepeda motor biasa, dengan cara tidak mengenakan seragam. Namun, ojek pangkalan tetap mengenalinya.

BACA JUGA: Terbukti Narik di Cibadak Sukabumi, Pengemudi Ojek Online Diminta Ikuti Kesepakatan

"Baru-baru ini sempat ditemukan ojek online yang beraktivitas dekat pangkalan. Dikejar sama rekan-rekan hingga Parungkuda, beruntung tidak jadi bentrokan," ujar pria yang akrab disapa Bah Dirman ini ditemui sukabumiupdate.com, Kamis (12/4/2018).

Pihaknya meminta ada keputusan tegas terkait larangan operasional ojek online, terutama di sekitar Cibadak. Tuntutan ini akan disampaikan dalam mediasi lanjutan bersama perwakilan ojek online yang bakal digelar di salah satu rumah makan di Jalan Lingkar Selatan, Kota Sukabumi.

Mediasi akan diikuti sekitar 250 tukang ojek dari 27 pangkalan di Cibadak, Parungkuda, dan Nagrak.

"Mediasi hari ini akan dihadiri perwakilan ojek online, dan Kapolsek Cibadak," tutur Bah Dirman.

Pria yang menggeluti profesi ojek pangkalan selama 35 tahun ini cukup merasakan penurunan penghasilan pasca kehadiran pengojek pangkalan. Menurut Dirman, pengojek online mulai marak ditemui di Cibadak selama dua bulan terakhir.

BACA JUGA: Kena Sweeping, Pengemudi Ojek Online Dibawa ke Polsek Cibadak Sukabumi

Para pelanggan ojek pangkalan banyak yang beralih. Selain penumpang yang naik dipangkalan, juga pesanan abudemen anak sekolah, pegawai kantoran, maupun buruh pabrik.

"Baru dua bulan, tidak ada pemberitahuan. Tiba-tiba ada," kata Dirman.

"Sebelum ada pengojek online bisa dapat antara Rp 150 ribu- Rp 200 ribu. Kalau sekarang, untuk dapat Rp 100 ribu aja sulitnya minta ampun," tutur Dirman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas