Pedagang Pasar Cibadak Sukabumi Tertipu Uang Palsu

Rabu 28 Maret 2018, 02:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pedagang di pasar semi modern Cibadak Kabupaten Sukabumi menjadi korban peredaran uang palsu pecahan 50 ribu dan 100 ribu, Rabu (28/3/2018).

Korban peredaran uang palsu merupakan pedagang ayam potong. Menurut pedagang, pelakunya memanfaatkan kondisi pasar yang sedang ramai.

BACA JUGA:  Polsek Cikembar Polres Sukabumi Kembali Bekuk Pengedar Uang Palsu

Pedagang baru menyadari menjadi korban saat uang tersebut dihitung dan akan disetorkan ke bos pemilik dagangan.

"Pas saya setor uang ke bos saya, ternyata ada satu lembar yang dikembalikan katanya palsu dan kami pun tidak enggeh bahwa pecahan uang yang baru ini ada yang palsu," ujar Rahaman (25 tahun) pedagang.

BACA JUGA: Pengedar Uang Palsu Babak Belur Dihajar Massa di Cikembar Sukabumi

Warga Kampung Gentong RT 22/07 Desa Sukasari, Kecamatan Cisaat, ini mengaku tidak tahu pelaku yang menyebarkan uang palsu karena Rabu pagi itu kiosnya banyak didatangi pembeli.

"Mendapatkan uang palsu tersebut di waktu ramai pembeli dan tidak tahu siapa orangnya," imbuh rahman.

Uang palsu Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu. | Sumber: Suhendi

Pedagang lainnya, Otih (48 tahun) mengalami hal serupa. Dia mendapatkan uang Rp 100 ribu palsu. Modus pelaku dilakukan dengan cara memanfaatkan situasi kios yang sedang ramai.

"Saya mendapatkan uang pecahan Rp 100 ribu yang baru itu waktu ramai yang belanja. Dan saya pun tidak tahu percis siapa orangnya yang belanja ya namanya di pasar dan pembeli lagi pada rame jadi tidak memperhatikan uang tersebut," jelasnya.

BACA JUGA: Edarkan Uang Palsu di Pantai Loji, Tiga Pria Terancam 15 Tahun Penjara

Otih mengetahui uang palsu saat dicek oleh bosnya. Dia pun terpaksa harus menggantinya.

"Sangat kaget sekali harus mengganti uang tersebut. Saya berharap para pelaku yang menyebarkan uang palsu tersebut ditangkap oleh yang berwajib," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)