Libur Panjang Patuh Protokol Kesehatan, Okupansi Hotel di Palabuhanratu Meningkat

Sabtu 31 Oktober 2020, 06:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Momen libur panjang dan cuti bersama pengujung Oktober 2020 membawa efek positif untuk okupansi atau tingkat hunian di beberapa hotel kawasan objek wisata Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi.

General Manager Grand Inna Samudra Beach Hotel (GISBH) Palabuhanratu, Dharmawel Chaniago melalui Manager Food And Baverage, Hadi Suherman mengatakan, sejak hari Rabu (28/10/2020 hingga Sabtu (31/10/2020) tingkat kunjungan wisatawan untuk menginap meningkat sekitar 80 persen.

"Ada peningkatan pengunjung ke GISBH dibanding libur akhir pekan selama masa pandemi Covid-19 ini. Cukup signifikan," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (31/10/2020).

BACA JUGA: Libur Panjang! Polisi Bagikan Masker ke Wisatawan Pantai Palabuhanratu Sukabumi

"Kebanyakan family (keluarga). Pengunjung kebanyakan berasal dari Sukabumi kota, ada juga dari Bogor, Bandung dan Jakarta," sambungnya.

Meski okupansi meningkat, lanjut Hadi, pihak manajemen hotel tetap menerapkan standar protokol kesehatan ketat sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona.

"Seluruh pegawai harus selalu menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) berupa face shield ataupun masker. Kegiatan lain dari manajement kepada pegawai adalah melakukan suntik vitamin secara berkala serta menyediakan hand wash di area pintu masuk hotel," terangnya.

"Kepada pengunjung, sebelum masuk ke area hotel kita melakukan cek suhu tubuh, harus menggunakan masker dan jaga jarak. Intinya kita terapkan protokol kesehatan yang mengacu kepada Cleanlines-Healty-Safety-Environment (CHSE)," tandasnya.

BACA JUGA: Wisatawan Membludak, Okupansi Hotel di Palabuhanratu Meningkat Sampai 80 Persen

Sementara itu, Manager Augusta Hotel Palabuhanratu, Hedy Firmansyah mengatakan libur panjang menurutnya sangat mempengaruhi orang untuk bepergian mengunjungi daerah tujuan wisata seperti Palabuhanratu.

"Okupansi di Augusta Hotel Palabuhanratu meningkat tajam. Biasanya pada libur akhir pekan hanya 25 persen kini mencapai 90 persen," timpalnya.

Mengingat saat ini sedang terjadi wabah corona, sambung Hedy, hal sama dilakukan hotel agusta dengan hotel-hotel atau tempat hunian lain yang ada di Palabuhanratu, yakni memperketat protokol kesehatan baik kepada pegawai hotel ataupun pengunjung.

"Kita sejak jauh-jauh hari sudah siapkan dan terapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, jaga jarak dan kelengkapan fasilitas cuci tangan. Hand sanitizer juga kita siapkan di beberapa titik seperti lobby dan koridor serta cek suhu, berikut rambu dan spanduk peringatan," terangnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)