Bagi Preman Pensiun Yang Ingin Hijrah, Ada Rumah Kreatif Milenial di Sukabumi

Senin 20 Juli 2020, 11:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi Kota kembali meluncurkan salah satu program unggulan. Namanya rumah kreatif milenial Polres Sukabumi Kota, wadah bagi preman jalanan pensiun, eks berandal motor atau mantan narapidana yang memiliki tekad hijrah untuk menata kehidupan baru yang lebih kreatif dan produktif. 

Fasilitas ini berada di bangunan seluas 100 meter persegi di jalan  Cipelang Leutik Selabatu Cikole Sukabumi. Diresmikan hari ini Senin (20/7/2020) oleh Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni bersama 27 eks berandal bermotor dan mantan narapidana, didukung penuh oleh forkominda Kota Sukabumi, tampak hadir Wali Kota Achmad Fahmi, Dandim 0607 Letkol Inf. Danang Prasetyo Wibowo, perwakilan Pemkab Sukabumi, tokoh agama dan lainnya.

“Kami bangun rumah kreatif milenial Polres Sukabumi Kota yang didukung penuh Forkopimda untuk mewadahi anak-anak yang tadinya beraktivitas kurang positif menjadi lebih kreatif, inovatif dan mandiri”, papar AKBP Sumarni kepada awak media usai membuka rumah kreatif milenial.

Sumarni menyebutkan jika rumah kreatif milenial yang baru saja diresmikannya ini jika dimanfaatkan dengan baik, maka para peserta dapat mengembangkan jiwa kewirausahaannya dan menjadi pribadi yang lebih mandiri, kreatif, inovatif dan produktif.

BACA JUGA: Polres Sukabumi Kota Punya Polisi RW, Apa Tugasnya?

 “Tentunya ini dalam rangka membangun sumberdaya manusia di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota menjadi sumberdaya manusia yang unggul”.

 “Insyaa Alloh kalau ini berhasil, kami akan mengadakan gelombang kedua. Untuk pembinaan dan pelatihan gelombang pertama ini ada 27 orang,” tambahnya.

27 calon peserta rumah kreatif milenial ini sebelumnya menjalani pembinaan mental oleh jajaran Polres Sukabumi Kota. Ini penting untuk memberikan pengaruh positif sebelum menjalani proses pelatihan yang akan diberikan oleh para ahli di bidangnya masing-masing.

BACA JUGA: Cegah Kelaparan Ditengah Pandemi? Ini Kampung Tangguh dan Zona Pangan di Sukabumi

“Jika produknya ada dan terus berprestasi insyaa Allah kita akan berikan modal untuk bisa mandiri di bidang usahanya masing-masing” pungkas AKBP Sumarni.

Di dalam rumah kreatif milenial ini tambah terpanjang sejumlah produk, mulai dari main batik, pakaian, kerajinan dan lainnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan19 September 2024, 08:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Bulu Mata Lentik Alami? Coba 8 Tips Ini!

Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan.
Ilustrasi. Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan. (Sumber : Freepik/freepik)
Life19 September 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Cepat Kaya, Hindari Hutang!

Gaya hidup minimalis mendorong seseorang untuk hanya membeli barang-barang yang benar-benar diperlukan dan berguna, bukan yang sekadar diinginkan.
Ilustrasi. Menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi memungkinkan uang tumbuh dan berlipat ganda dalam jangka panjang, yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. (Sumber : GhasoubAlaeddin)
Food & Travel19 September 2024, 06:00 WIB

Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!

Mochi Sukabumi terkenal dengan isi kacang yang manis dan gurih. Intip Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!
Ilustrasi. Mochi telah menjadi simbol kuliner tradisional Sukabumi. Foto:Instagram/@detikviliana
Science19 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 September 2024, Sukabumi Cerah Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@MabelAmber)
Inspirasi19 September 2024, 00:37 WIB

Keteladanan Rasulullah SAW, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diperingati oleh umat Islam setiap tahun, merupakan momen penting untuk mengenang kelahiran sosok yang membawa risalah Islam ke dunia.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal 1445 H / 16 September 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi19 September 2024, 00:13 WIB

Dibeli Murah hingga Intimidasi, Warga Ungkit Soal Tanah Harry Cader di Tegalbuleud Sukabumi

Warga Desa Buniasih dan Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi terutama ahli waris tanah merek mengungkit proses penjualan tanah pada beberapa tahun Harry Cader
Tanah Harry Cader di Desa Buniasih Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa
Sukabumi18 September 2024, 20:55 WIB

Empat Warga Terjangkit DBD, Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi Lakukan Fogging

Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi menerima laporan bahwa ada empat warga terjangkit DBD di Kampung Pamatutan.
Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi melakukan fogging di Kampung Pamatutan usai menerima laporan adanya 4 warga yang terjangkit DBD. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 September 2024, 20:33 WIB

Dinas PU Sukabumi Lakukan Pemeliharaan Rutin di Ruas Jalan Cicurug-Cidahu

Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin pada ruas jalan Cicurug-Cidahu di Desa Tangkil.
Petugas UPTD Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin di ruas Jalan Cicurug-Cidahu. (Sumber : Istimewa)