Diperkirakan 1500 Pemudik Datang ke Sukabumi Pada Imlek 2020, Ini Agenda Perayaannya

Sabtu 18 Januari 2020, 10:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Perayaan Imlek tahun 2020 ini diperkirakan akan mendatangkan lebih dari 1500 pemudik ke Sukabumi. Mereka adalah warga Sukabumi baik kota dan kabupaten yang selama ini merantau di luar daerah atau luar negeri, yang tidak ingin lewatkan tradisi mudik ke kampung halaman saat Imlek 2171 Kongzili (kalender imlek).

Hal ini diungkapkan Arieffin, pemerhati sejarah Tionghoa Sukabumi kepada reporter sukabumiupdate.com, Sabtu (18/1/2020). “Sama dengan lebaran, Imlek itu momentum warga Tionghoa untuk bersilahturahmi dengan keluarga besar di kampung halaman. Jika tidak ada kendala mereka pasti ingin mudik saat Imlek,” jelas pria yang juga menjabat sebagai humas Yayasan Vihara Widhi Sakti, yang beralamat di Nyomplong Kota Sukabumi.

Arieffin membeberkan saat ini ada kurang lebih 1000 orang umat budha warga Sukabumi yang merantau di luar. Ditambah warga keturunan tionghoa non budha yang juga ikut mudik ke Sukabumi saat Imlek. “Bukan angka pasti, ini hitungan saya sih, 1000 tambah 500 sekitar 1500 orang akan mudik untuk akan merayakan imlek di Sukabumi,” sambungnya.

Imlek memang jadi salah satu momen pergerakan masyarakat dalam jumlah besar seperti mudik lebarannya umat muslim. Masih kata Arieffin, salah satu indikatornya tiket pesawat saat imlek masuk kategori high season, lebih mahal dari biasanya. 

Namun imlek yang dirayakan selama satu bulan penuh, membuat kedatangan pemudik tidak sekaligus seperti lebaran. Tahun baru Cina atau imlek akan berlangsung mulai tanggal 25 Januari 2020 mendatang. 

Selain ibadah dan doa di viraha, salah satu perayaan imlek yang ditunggu adalah cap go meh. “Cap go itu 15, meh itu perayaan, jadi capgomeh akan selalu dimulai pada tanggal 15 bulan 1 Imlek,” jelas Arieffin lebih jauh.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Vihara Widhi Sakti di Kota Sukabumi akan menjadi penutup rangkaian capgomeh Jawa Barat (Karesidenan Bogor). Menurut Arieffin, sejak Vihara Widhi Sakti didirikan tahun 1912, ada kesepakatan pengurusan kelenteng se karesidenan Bogor agar capgomeh tidak bersamaan waktunya, agar bisa didatangi secara bergantian.

“Dalam kesepakatan itu Capgomeh di Vihara Widhi Sakti Kota Sukabumi dapat giliran terakhir (penutup). Ini yang membuat Capgomeh di Sukabumi selalu ramai karena juga dikunjungi oleh warga Tionghoa dari kota-kota sekitar, Cianjur, Bogor, Bandung dan lainnya termasuk Jakarta. Dalam kesepakatan itu capgomeh di Sukabui digelar tanggal 21 bulan 1 imlek yang dalam bahasa hokkian, ji it meh, ji it artinya 21 meh itu perayaan. Tahun 2020 ini, jatuh pada tanggal 14 Februari 2020,” beber Arieffin. 

BACA JUGA: Cerita Patung Kongco Han Tan Kong dan Sejarah Vihara Widhi Sakti Sukabumi

Capgomeh di Kota Sukabumi menjadi daya tarik tersendiri bagi warga maupun wisatawan karena selalu diwarnai banyak atraksi budaya. Pemerintah Kota Sukabumi bahkan memasukan capgomeh Wihara Widhi Sakti dalam calendar of event (CoE) 2020 pada tanggal 13-14 Februari 2020 mendatang. 

Dalam CoE 2020 Kota Sukabumi, capgomeh dikemas dengan nama Odean Night Market Festival. Pemerintah Kota Sukabumi rencananya menyiapkan konsep pasar malam, sebagai salah satu agenda hiburan murah bagi warga dan wisatawan, sekalius berdampak kuat terhadap sektor ekonomi masyarakat, sesuai tujuan CoE.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life30 April 2024, 17:34 WIB

Ajarkan Keterampilan Khusus, Ini 7 Cara Mengajari Anak Agar Tangguh Secara Mental

Dalam membangun kekuatan mental anak, dibutuhkan komitmen dan konsistensi. Namun dengan komunikasi yang teratur, dan berupaya membangun kepercayaan diri dan harga diri mereka secara teratur, Anda akan memberikan kekuatan mental.
Ilustrasi anak tangguh secara mental / Sumber : pexels.com/@Allan Mas
Opini30 April 2024, 17:29 WIB

MAY DAY dan Masa Depan Tenaga Kerja Indonesia

Hari Buruh Internasional atau May Day, memiliki kronologis yang panjang dan kompleks· Berikut adalah gambaran umum tentang bagaimana Hari Buruh Internasional berkembang:
Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM / Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi / Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute
Life30 April 2024, 17:27 WIB

6 Kebiasaan Harian yang Merapuhkan Mental Anda Secara Perlahan, Yuk Hindari!

Kebiasaan tertentu rupanya bisa membaut mental seseorang lemah, hancur dan rapuh. Tak ayal kebiasaan ini wajib dihindari agar tidak menghambat kesuksesan.
Ilustrasi. Kebiasaan yang membuat mental rapuh. | Sumber foto : Pexels/Liza Summer
Life30 April 2024, 17:13 WIB

Buat Aturan yang Jelas, Begini 10 Cara Mencegah Masalah Perilaku Pada Anak

Disiplin merupakan tindakan yang sangat penting untuk kehidupan anak. Namun jika anak belum disiplin cobalah tips ini untuk mencegahnya.
Ilustrasi mencegah masalah perilaku pada anak / Sumber : pexels.com/@Nothing Ahead
DPRD Kab. Sukabumi30 April 2024, 17:00 WIB

DPRD Sukabumi Paripurna Penyampaian Rekomendasi LKPJ Bupati TA 2023

DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Rekomendasi DPRD kepada Bupati mengenai LKPJ TA 2023.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami hadiri rapat Paripurna DPRD yang beragendakan penyampaian rekomendasi LKPJ 2023. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Musik30 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Tak Pantas Mytha Lestari, OST Film Ipar Adalah Maut

Berikut Lirik Lagu Tak Pantas Mytha Lestari, Salah Satu OST Film Ipar Adalah Maut
Lirik Lagu Tak Pantas Mytha Lestari OST Ipar Adalah Maut. Foto : YouTube/MDMusic
Life30 April 2024, 16:30 WIB

9 Sikap Sederhana dalam Kehidupan Sehari-hari yang Membuatmu Semakin Dihormati

Sikap-sikap sederhana dalam kehidupan sehari-hari dapat membuat seseorang semakin dihormati oleh orang lain.
Sikap-sikap sederhana dalam kehidupan sehari-hari dapat membuat seseorang semakin dihormati oleh orang lain. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi30 April 2024, 16:09 WIB

Gadis di Kalibunder Sukabumi Hilang Usai Dijemput 2 Pria Tak Dikenal, Keluarga Lapor Polisi

Kasus Ela Nopianti gadis di Kalibunder Sukabumi yang hilang diduga dibawa kabur dua pria tak dikenal itu tengah diselidiki kepolisian.
Foto Ela Nopianti (16 tahun), gadis putus sekolah asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput dua laki-laki tak dikenal. (Sumber : Istimewa)
Sehat30 April 2024, 16:00 WIB

7 Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat

Yuk, Ketahui Rekomendasi Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat Berikut!
Ilustrasi. Buah apel. | Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat. Foto: Freepik/@drobotdean
Inspirasi30 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Maintenance Officer Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi lowongan kerja - Lowongan Kerja Maintenance Officer Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi. | (Sumber : Istimewa)