668 Warga Cicurug Terima Santunan Terdampak Double Track, Berapa Besarannya?

Jumat 12 Juli 2019, 05:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Ratusan warga dari tiga desa dan satu kelurahan di Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi yang terdampak pembangunan jalur ganda (double track) kereta api, bakal menerima uang santunan. Sosialisasi dampak sosial bagi warga terdampak pembangunan jalur kereta selatan jawa ini, mulai dilakukan khususnya untuk segmen maseng cigombong cicurug.

Ratusan warga Desa Benda sejak pagi Jumat (12/7/2019) sudah berdatangan ke balaidesa, lokasi sosialisasi program santunan ini. Dari catatan, tim penertiban lahan dari pemerintah provinsi Jawa Barat, ada 262 warga Desa Benda yang terdampak double track dan akan menerima santunan.

BACA JUGA: Ini Progres Proyek Pekerjaan Double Track Sukabumi - Bogor

Selain sosialisasi pertemuan ini juga untuk pendataan dan perbekasan rekening bagi warga terdampak. “Persiapan pembayaran uang santuan bagi masyarakat terdampak sosial pembangunan jalur ganda kereta api Bogor Sukabumi lintas Bogor Jogyakarta, segmen Maseng Cigombong Cicurug,” tulis sekretaris Tim Penertiban Lahan Dani Ramdan, dalam undangan sosilisasi yang disebarkan ke masyarakat Desa Benda.

BACA JUGA: Double Track Cigombong – Cicurug Sukabumi Selesai November 2019

Selain nama-nama warga terdampak, dicantumkan pula besaran uang santunan yang akan diterima berdasarkan Peraturan Presiden nomor 62 tahun 2018 dan Keputusan Gubernur Jawa Barat nomor 900/kep.480-pemksm/2019 tanggal 5 Juli 2019. Besaran uang santunan bagi warga terdampak pembangunan jalur ganda ini. berbeda sesuai sejumlah parameter yang dilakukan oleh pemerintah.

Uang santunan yang akan didapatkan Yayasan Al Kosyadiyah di Kampung Bangkong Reang RT1/RW4, Desa Benda sebesar Rp 94 juta lebih. Luas bangunan rumah tingga milik yayasan ini yang terkena dampak mencapai 291,50 meter persegi.

BACA JUGA: Menhub Kaget Ada Warga Cicurug Sukabumi Hibahkan Lahan untuk Double Track

Selain Desa Benda, pembangunan ini juga akan memberikan santunan pada 112 warga Desa Tenjoayu, 184 Desa Mekarsari dan 110 warga Keluarahan Cicurug, total ada 668 warga Kabupaten Sukabumi yang terdampak pada pembangunan double track segmen awal ini. Untuk warga Mekarsasi, Tenjoayu dan Kelurahan Cicurug, sosialisasi akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan, sesuai jadwal yang dikeluarkan oleh tim penertiban lahan Pemprov Jabar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Keuangan19 April 2024, 01:29 WIB

6 Tanda Kamu Lebih Cocok Jadi Pebisnis Ketimbang Karyawan, Ini Buktinya

Sesungguhnya ada beberapa tanda yang menjadi petunjuk orang lebih cocok jadi pebisnis daripada karyawan
Tanda orang lebih cocok jadi pebisnis  | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Inspirasi19 April 2024, 01:19 WIB

5 Tipe Overthinking yang Sering Dialami Banyak Orang, Kamu Termasuk yang Mana?

Overthingking sejatinya dibagi ke dalam beberapa tipe yang mungkin jarang diketahui banyak orang. Mari simak penjelasan berikut
Tipe orang overthingking | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi19 April 2024, 00:53 WIB

Warga Keluhkan Sampah Dekat Terminal Sagaranten Sukabumi, Tidak Ada TPS Meski Iuran

Sejumlah pedagang dan warga mengeluhkan pengolahan sampah di sekitar Terminal Sagaranten Kabupaten Sukabumi
Warga Sagaranten sedang membersihkan sampah yang menumpuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 00:03 WIB

ASN di Sukabumi Balik Tuduh Istrinya yang Lakukan KDRT, Akan Dilaporkan Jika Tak Minta Maaf

ASN di Sukabumi membantah tuduhan KDRT. Ia menyebut informasi yang disampaikan oleh istrinya melalui kuasa hukumnya merupakan kebohongan, tidak sesuai fakta, dan terlalu dilebih-lebihkan.
Huasa hukum BCA, Muhammad Adad Maulana saat menunjukan bukti KDRT yang dilakukan oleh DM kepada BCA | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi18 April 2024, 23:16 WIB

Pelajar dan Forkopimcam Cisolok Bersihkan Pantai Karang Hawu Pasca Libur Lebaran 2024

Usai cuti libur lebaran 2024, Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024).
Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024) | Foto : Ilyas Supendi
DPRD Kab. Sukabumi18 April 2024, 22:56 WIB

Anggota DPRD Beri Apresiasi Libur Lebaran 2024 di Sukabumi Nihil Korban Jiwa

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada tim gabungan atas keberhasilan mereka dalam meningkatkan keamanan di objek wisata selama libur Lebaran 2024.
Badri Suhendi, Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Bola18 April 2024, 22:54 WIB

Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia Bungkam Australia 1-0

Gol Komang Teguh membawa Timnas Indonesia U-23 kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024.
Komang Teguh cetak gol satu-satunya Timnas Indonesia U-23 atas Australia di Piala Asia U-23 2024 Qatar. (Sumber : PSSI)
Sukabumi Memilih18 April 2024, 21:56 WIB

Usai Daftar di Demokrat dan PDIP, Ayep Zaki Buka Opsi Maju Pilwalkot Sukabumi Lewat Koalisi Besar

Pengusaha sekaligus Pembina FKDB, Ayep Zaki resmi menyerahkan berkas formulir pendaftaran bakal calon wali kota / wakil wali kota ke dua partai politik di Kota Sukabumi, yaitu Partai Demokrat dan PDI Perjuangan
H. Ayep Zaki resmi mendaftar ke Partai Demokrat dan PDIP untuk maju Pilkada Kota Sukabumi | Foto : Syams
Sehat18 April 2024, 21:00 WIB

Cara Simpel Membuat Jus Mengkudu untuk Mengontrol Gula Darah, Ini Langkahnya

Jus mengkudu dipercaya bisa mengobati berbagai penyakit salah satunya untuk mengontrol kadar gula darah.
Ilustrasi - Jus mengkudu dipercaya bisa mengobati berbagai penyakit salah satunya untuk mengontrol kadar gula darah. (Sumber : YouTube/@Angela Kim).
Keuangan18 April 2024, 20:30 WIB

Pengunjung Membludak Namun PAD Wisata Belum Maksimal, Ini Respons Bapenda Sukabumi

Bapenda Kabupaten Sukabumi menyoroti soal ramainya wisatawan yang berkunjung di libur Lebaran 2024 namjn tak berbanding lurus dengan pendapatan asli daerah (PAD).
Para pengunjung sedang melakukan aktivitas libur lebaran di objek wisata pantai Karanghawu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi