Harga Manggis Merosot, Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Beberkan Penyebabnya

Jumat 11 Januari 2019, 06:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Persoalan harga buah manggis di Kabupaten Sukabumi yang mengalami penurunan harga secara dratis mendapat sorotan Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi.

Kepala Seksi (Kasi) Produksi Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Deni Ruslan mengaku prihatin dengan persoalan harga buah manggis yang merosot anjok hingga 70 persen. Ia menyebut, setiap tahun harga buah manggis lokal di pasaran tidak pernah berubah.

"Kalau harga manggis untuk pasar lokal berkisar di harga Rp 7-15 ribu per kilogram. Memang harga selalu berfluktuasi tergantung kondisi pasar. Insyaallah bulan depan meningkat lagi," kata Deni saat dihubungi sukabumiupdate.com, Jumat (11/1/2019) melalui sambungan telepon selulernya.

Disisi lain, lanjut Deni, buah manggis sudah bisa diekspor ke beberapa negara, salah satunya Tiongkok. Nilai jualnya juga jauh lebih tinggi. Namun ia mengakui masih ada negara tetangga seperti Thailand yang juga memproduksi buah manggis, sehingga nilai jualnya sulit diprediksi. Hal itu berkaca pada pengalaman tahun lalu.

"Awal tahun 2018 lalu, harga manggis pasar ekspor mencapai Rp 30-40 ribu per kilogram. Tapi saat itu, Thailand sedang tidak panen. Nah, sekarang sedang panen, jadi harga turun kalau sedang banyak suplai," jelasnya.

Ia berharap, di awal Februari 2019 mendatang, masa panen buah manggis di negara tetangga segera berakhir. Bertepatan dengan panen raya buah manggis di Kabupaten Sukabumi, sehingga akan membawa dampak yang baik buat para petani.

"Mudah-mudahan panen di Thailand itu pas awal bulan februari 2019 akan selesai. Nah, harapan di bulan Februari saat di Sukabumi sedang panen raya, harga ekspornya bisa meningkat lagi," jelasnya.

BACA JUGA: Gawat, Harga Manggis Anjlok Hingga 70 Persen Petani Sukabumi Menjerit

Diberitakan sebelumnya, petani buah manggis di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi menjerit. Pasalnya musim panen tahun ini, buah yang memiliki nama latin Garcinia Mangostana tersebut mengalami penurunan harga hingga 70 persen dari harga musim panen tahun lalu.

Untuk itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sudrajat mengimbau kepada para petani manggis agar tanamannya dipelihara dengan baik, supaya hasil panennya bisa di jual ke pasar ekspor yang tidak terbatas jumlahnya.

"Kemarin kita launching ekspor manggis di Desa Cibolang, Kecamatan Cisaat. Memang saat ini harga manggis sedang turun baik pasar ekspor maupun dalam negeri. Tapi situasi akan membaik saat kita panen raya bulan Februari-Maret mendatang," singkatnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes