THR Saat Pandemi Corona, Anggota Fraksi Gerindra Jabar: Saatnya Bantu Warga Miskin Baru

Sabtu 16 Mei 2020, 13:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Fenomena Tunjangan Hari Raya (THR) dimasa pandemi virus corona merupakan fenomena khusus yang harus menjadi perhatian semua pihak. Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Jawa Barat, Lina Ruslinawati menilai perlu ketegasan pemerintah, keterbukaan perusahaan dan kesadaran penuh pekerja untuk berbagi dengan sesama saat THR cari, karena banyak warga yang saat ini membutuhkan bantuan, khusunya kalang miskin baru (misbar). 

THR menurut Lina adalah kewajiban perusahaan kepada pekerja sehingga tidak perlu tarik ulur, termasuk ditengah kondisi pandemi covid-19. Aturannya jelas, Peraturan Mentri Tenaga Kerja nomor 6 tahun 2016, dibayar penuh tujuh hari sebelum Idul Fitri. Dimasa pandemi pun ada Surat Edaran (SE) tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2020 di Perusahaan dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). 

“Tinggal ketegasan dari pemerintah, baik pusat, provinsi hingga kota kabupaten dan komunikasi yang baik bipartir perusahaan dan pekerja. Intinya THR harus dibayarkan karena itu hak pekerja,” tegasnya kepada sukabumiupdate.com melalui pesan singkat, Sabtu (16/5/2020).

Tak hanya pekerja swasta, dalam beberapa waktu kedepan aparatur sipil negara (ASN) juga akan menerima THR dari pemerintah. Walaupun ditengah pandemi ini ada aturan terbaru dimana pusat tidak akan memberikan THR bagi pejabar tinggi di pusat dan daerah.

Lina lebih ingin menyoroti bagaiman THR ini sebagai sumber keuangan yang bisa lebih bermanfaat bagi sesama ditengah keterpurukan ekonomi seperti saat ini. Melalui akun facebooknya, Lina menuliskan harapannya agar THR menjadi sarana warga untuk membantu, saudara, tetangga dan sesama yang saat ini membutuhkan namun tidak terakomodir bantuan pemerintah ataupun donasi masyarakat.

“Saat monitoring bantuan sembako dari Provinsi ke masyarakat, masih banyak yang belum mendapatkan bantuan. Bahkan masih ada masyarakat yang tidak punya rumah, ada yang sakit dan tidak punya biaya untuk berobat. Mereka layak dibantu,” jelas Lina.\

BACA JUGA: Covid-19 Momentum Perbaikan Data Kemiskinan, Komisi II DPRD Jabar: Kasihan RT dan RW

Dengan kondisi ini anggota Komisi II DPRD Jabar ini berharap masyarakat yang kondisi ekonominya lebih baik dan layak ikut membantu tetangga dan warga apalagi saudara yang kondisinya saat ini terpuruk. “Alangkah indahnya berbagi disaat kita memiliki sedikit rezeki untuk saudara kita yang saat ini sama sekali tidak memiliki penghasilan karena pandemi covid-19,” sambung perempuan yang berasal dari Kecamatan Sukabumi ini lebih jauh.

Ia pun meminta masyarakat menahan diri untuk tidak menghabiskan uang untuk kebutuhan non pangan, karena masa pandemi ini dikhawatirkan akan berlangsung panjang. “Kita berhadap segera berakhir, ekonomi mulai bergerak lagi, aktivitas masyarakat kembali normal. Itu bisa kita wujudkan dengan gerak bersama. Tahan dulu beli pakaian lebaran berlebihan, nanti juga setelah semuanya berlalu kita bisa kembali melakukan aktivitas biasa, termasuk belanja pakaian,” pungkasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)