Covid-19 Momentum Perbaikan Data Kemiskinan, Komisi II DPRD Jabar: Kasihan RT dan RW

Sabtu 16 Mei 2020, 05:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Boleh jadi kepala pemerintahan, baik di pusat, provinsi, kota dan kabupaten adalah figur yang paling dibully oleh netizen selama pandemi virus corona di dunia khususnya Indonesia, terutama terkait bantuan sosial. Namun figur yang paling menderita akibat kekacauan program bantuan ini adalah bapak atau ibu RT (rukun tetangga) dan RW (rukun warga).

Hal ini diungkapkan anggota Komisi II DPRD Jawa Barat, Lina Ruslinawati. Pandemi covid-19 menurut Lina telah membuka mata publi bahwa urusan data kemiskinan di negara ini kacau balau. 

“Ini fenomena nasional, tidak hanya di Jawa Barat. Di Jawa Barat kacaunya data kemiskinan berujung gaduh antara gubernur dan sejumlah kepala desa. Ini harus menjadi pelajaran berharga bagi pemerintah,” sambungnya.

Dari sejumlah kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) yang dilakukan Lina dengan mendatangi Dinas Sosial Kota dan Kabupaten Sukabumi, terungkap bahwa data-data kemiskinan ini memang harus ditangani dengan baik. “Sebenarnya ada program untuk memvalidasinya setiap tahun, nah ini yang harus dievaluasi. Efektivitas program validasi data kemiskinan tiap tahun yang menggunakan anggaran negara tidak sedikit.”

Melalui akun twiternya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengakui data bansos covid dari provinsi kacau. “DINAMIKA BANSOS. TERDAPAT 1,7 JUTA DATA KK yang diinput ternyata invalid alias ngaco. Masalah utama tentang bantuan yang belum datang, terdapat di data yang diajukan dari daerah banyak yang bermasalah," ujar sosok yang akrab disapa Emil itu lewat akun Twitter-nya, @ridwankamil, Rabu tanggal 29 April 2020 silam. 

Kacaunya data kemiskinan, khususnya dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) yang dijadikan rujukan utama pemberian bantuan sosial terdampak covid-19, menimbulkan praduga buruk masyarakat kepada RT dan RW di wilayahnya. Pemerintah selalu meminta bantuan RT dan RW dalam pendataan namun jarang mengakomodir masukan dari mereka, terutama berkaitan dengan fenoma warga miskin baru (misbar) dampak pandemi covid-19.

BACA JUGA: Kasus Telur Pecah dan Membusuk, Komisi II DPRD Jabar Sebut Bansos Uang Lebih Aman

“Saya menerima banyak keluhan dari RT dan RW khususnya di Sukabumi saat pendataan awal bantuan dari provinsi. Mereka diminta mendata bahkan presiden menegaskan jika ada warga yang belum menerima bantuan lapor nke RT dan RW. Namun saat RT dan Rw menyetorkan laporan tersebut ke kelurahan dan desa, tidak bisa diakomodir karena birokrasi pendataan kemiskinan,” beber Lina.

Dengan situasi sulit seperti ini RT RW tak jarang mendapat praduga buruk dari warga. Dianggap lalai, malas bahkan berbuat curang urusan sudah menjadi makanan RT dan RW setiap ada program untuk rakyat miskin. 

BACA JUGA: Curhat PHRI Jabar ke Komisi II, Lina: 500 Hotel Tutup 15 Ribu Karyawan Dirumahkan

“Mereka ini (RT dan RW) hadir dengan motivasi pengabdian, dipercaya warga namun tidak dapat berbuat apa-apa. Sesuai namanya mereka bertugas untuk merukunkan tetangga dan warga, diberi tugas tambahan mendata namun masukannya tidak pernah ditanggapi serius oleh pemerintah daera, kasian RT dan RW,” pungkasnya.

Terakhir, politisi Partai Gerindra ini mengucapkan terima kasih atas dedikasi yang luar biasa oleh RT dan RW selama masa pandemi. Tidak sedikit RT RW yang berinisiatif mengajak warga untuk saling berbagi dengan tetangga, agar tidak ada warga disekitar mereka yang kelaparan selama masa pandemi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug